Suara.com - Pilot Vincent Raditya mengabarkan bahwa ia tengah mengidap penyakit flu Singapura. Karena kondisi tersebut, ia harus menjalani rawat inap di sebuah rumah sakit.
Lewat Instagram, ia menceritakan bahwa sakitnya melebihi saat ia terkena Covid-19 dua kali.
Gejala awal yang muncul adalah demam tinggi selama 3 hari. Selain itu, badannya terasa lemas seperti tertimpa benda besar dan leher sakit.
Tak cuma itu, setelah demam bintik-bintik merah muncul di sekujur tubuhnya. Bahkan, ada pula yang bernanah.
Baca Juga: Divonis Infeksi Paru, Dede Sunandar Ungkap Biaya Rumah Sakit Sekali ke Dokter
"Walaupun ini termasuk gejala yang jarang di dapatkan dari semua yang mendapat flu singapura, saya merupakan salah satu penderita yang mendapatkan reaksi lebih banyak dari yang normalnya," tulisnya pada caption, Jumat (22/3).
Gara-gara penyakit itu, Vincent mengaku bahwa ia jadi kesulitan saat makan lantaran sakit saat menelan dan juga mengalami sariawan.
Penyebab Flu Singapura
Flu Singapura merupakan infeksi virus yang menyebabkan timbulnya sariawan di mulut dan luka lepuh di kulit. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut sebagai penyakit hand, foot, and mouth disease (HFMD).
Penyakit yang mudah menular ini sering menyerang anak-anak usia 5-10 tahun. Kendati demikian, flu Singapura juga bisa menyerang orang dewasa.
Baca Juga: Dokter Tegaskan ASI Lebih Ampuh Lindungi Bayi Dari Serangan Infeksi Daripada Susu Formula
Dikutip dari laman Alodokter, flu Singapura disebabkan oleh infeksi Coxsackievirus A16 dan Coxsackievirus A6, yaitu jenis virus yang termasuk kelompok Enterovirus.
Dalam beberapa kasus, jenis lain dari Enterovirus seperti Enterovirus 71 juga bisa menjadi penyebab flu Singapura.
Virus penyebab flu Singapura akan hidup di cairan hidung dan tenggorokan, air liur, tinja, maupun cairan dari lepuh pada kulit.