80 Persen Penderita Glaukoma Tak Bergejala, Dokter Sarankan untuk Skrining Secara Berkala

Jum'at, 22 Maret 2024 | 17:30 WIB
80 Persen Penderita Glaukoma Tak Bergejala, Dokter Sarankan untuk Skrining Secara Berkala
ilustrasi skrining kesehatan mata (freepik.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
  • Faktor genetik membuat seseorang rentan jika punya riwayat keluarga.
  • Usia di atas 40 tahun lebih rentan alami glaukoma.
  • Berasal dari ras-ras tertentu juga meningkatkan risiko alami glaukoma seperti African, Hispanic, hingga keturunan Asia.
  • Dampak dari Myopia atau hypermetropia.
  • Penggunaan obat mata yang mengandung steroid.
  • Kecelakaan pada mata.
  • Adanya masalah kesehatan lain seperti diabetes, migrain, hipertensi, tekanan darah rendah, dan lainnya.
  • Memiliki optic nerve yang tipis.

Sebab dampaknya yang buruk itu, maka penyakit glaukoma tidak bisa diremehkan. Sementara dalam mengingatkan kewaspadaan masyarakat ini JEC Group memperingati Pekan Glaukoma Sedunia pada tanggal 10-16 Maret 2024 dengan tema ‘Gerakan Sadar Glaukoma: Guna Menyelamatkan Kualitas Hidup Kita’.

Hal ini sebagai meningkatkan kewaspadaan dan pengetahuan masyarakat tentang penyakit glaukoma. JEC Group juga membuat berbagai acara dari radio talkshow, seminar dokter, skrining tekanan bola mata, dan lain-lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI