Pengalaman Donny Kesuma Pasang Ring Jantung: Apa Manfaatnya Bagi Pasien?

Rabu, 20 Maret 2024 | 14:16 WIB
Pengalaman Donny Kesuma Pasang Ring Jantung: Apa Manfaatnya Bagi Pasien?
Profil Donny Kesuma (Instagram/donnykesumaofficial)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktor Donny Kesuma meninggal akibat penyakit jantung yang telah diidap sejak 2015 lalu. Sebelum meninggal, aktor 55 tahun itu sudah dirawat di rumah sakit daerah Bekasi, Jawa Barat, sejak 16 Maret 2024 karena kondisi kesehatannya menurun. Anaknya Ghassaan Indira juga mengatakan kalau ayahnya telah menjalani perawatan penyakit jantung hingga pasang ring sejak lama.

"Waktu itu pernah kena sakit jantung tahun 2015. Akhirnya papah memutuskan untuk pasang ring," kata Ghassaan, dikutip dari tayangan Cumicumi.

Sejak dipasang ring, Donny Kesuma pun beberapa kali mengalami gejala, termasuk mudah lelah. Alhasil, dia tidak bisa melakukan aktivitas terlalu berat, termasuk berolahraga. Padahal, semasa hidupnya, Donny Kesuma juga dikenal sebagai atlet softball hingga meraih juara Sea Games 1997.

Profil Donny Kesuma (Instagram/donnykesumaofficial)
Profil Donny Kesuma (Instagram/donnykesumaofficial)

Namun, diketahui apabila pengidap sakit jantung sampai harus dilakukan pemasangan ring berarti telah terjadi sumbatan pada pembuluh darah di jantung. Sehingga, fungsi pemasangan ring tersebut untuk membuka kembali penyumbatan pada arteri.

Baca Juga: Tragis! Donny Kesuma Meninggal karena Penyakit Jantung, Ternyata Masih Bekerja di Malam Hari

Dikutip dari Halodoc, alat ring jantung atau stent itu berbentuk tabung kecil yang biasa terbuat dari plastik atau logam. Pemasangan ring biasanya dilakukan kepada pasien yang mengidap penyakit jantung koroner.

Pasalnya, penyakit tersebut bisa membuat plak atau kolesterol menumpuk dalam pembuluh darah sehingga menyebabkan penyumbatan. Dengan dipasangnya ring, arteri menjadi terbuka sehingga darah bisa mengalir lancar.

Faktor gaya hidup tidak sehat menjadi penyebab paling umum terjadinya penyakit jantung koroner. Seperti kebiasaan merokok, konsumsi makanan tinggi gula, garam, dan lemak, hingga jarang berolahraga. Itu sebabnya, penyakit tersebut juga rentan dialami oleh anak muda.

Penyakit jantung juga masih menjadi salah satu penyebab tingginya angka kematian di dunia. Berdasarkan data WHO pada 2022, tercatat sebanyak 18,6 orang meninggal dunia setiap tahun karena penyakit jantung.

Kementerian Kesehatan (RI) juga mencatat kalau penyakit jantung masih menjadi penyebab utama kematian di Indonesia. Data Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME), kasus kematian akibat penyakit jantung atau kardiovaskular di Indonesia ada sebanyak 251,09 per 100.000 orang pada 2019. Jumlah itu meningkat 1,25 persen dibandingkan 2018.

Baca Juga: Sebelum Wafat, Donny Kesuma Berniat ke Malaysia Buat Dampingi Tim Softball Bertanding

Bisa Pakai BPJS

Operasi pemasangan ring jantung memang belum bisa dilakukan di seluruh rumah sakit. Sehingga, pasien perlu mendapatkan rujukan dari fasilitas kesehatan (faskes) tingkat pertama ke faskes lain yang lebih besar.

Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan, biaya pemasangan ring jantung bisa menggunakan BPJS Kesehatan. Rata-rata biaya tindakan medis tersebut memang bervariasi di setiap rumah sakit. Namun, rata-rata biaya pemasangan ring jantung berkisar puluhan hingga ratusan juta rupiah.

Penanganan operasi jantung pasang ring saat ini masih terpusat di kota besar juga rumah sakit level atas. Kementerian Kesehatan menargetkan agar tindakan media itu bisa dilakukan di 514 kabupaten/kota pada 2024.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI