Kasus DBD Meroket, Ahli Beri Saran 3M Plus Jadi Cara Pencegahannya

Senin, 18 Maret 2024 | 15:58 WIB
Kasus DBD Meroket, Ahli Beri Saran 3M Plus Jadi Cara Pencegahannya
Nyamuk dbd (Pexels/Ravi Kant)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) akhir-akhir ini semakin meningkat. Di beberapa daerah di Indonesia, kasus DBD mengalami kenaikan yang signifikan. Salah satu daerah yang juga alami kenaikan ini sendiri yakni Malang, Jawa Timur.

Berdasarkan keterangan Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Malang, Umar Usman, unit gawat darurat (UGD) di beberapa rumah sakit di Malang berada dalam kondisi over kapasitas akibat lonjakan kasus DBD.

"Kami mencatat peningkatan yang cukup signifikan pada kasus DBD. Baik itu pasien rawat jalan maupun rawat inap mengalami peningkatan," ujar Umar, Minggu (17/3/2024).

Menanggapi kasus DBD ini, Dokter Spesialis Anak sekaligus, Ketua Satgas Imunisasi IDAI, Prof. Dr. dr Hartono Gunardi, Sp.A mengatakan, lonjakan penyakit DBD terjadi karena pergantian cuaca yang sebabkan banyaknya genangan air.

Ilustrasi nyamuk demam berdarah dengue (DBD) (Pexels/Pixabay)
Ilustrasi nyamuk demam berdarah dengue (DBD) (Pexels/Pixabay)

Sementara genangan air sendiri menjadi salah tempat bersarangnya nyamuk. Hal ini yang membuat perkembangbiakan nyamuk juga meningkat.

“Pergantian cuaca, lalu permulaan musim hujan ini akan mengakibatkan genangan air yang lama itu menyebabkan tempat bersarangnya nyamuk,” ucap Prof.Hartono saat diwawancarai di Kemenkes, Senin (18/3/2024).

Sebab adanya risiko sarang nyamuk ini, Prof Hartono mengingatkan untuk masyarakat kembali meningkatkan pencegahan melalui 3M plus. Hal ini akan sangat membantu untuk mengurangi perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti.

“Oleh karena itu kita perlu Ingatkan masyarakat untuk menggalakkan kembali 3M plus untuk berantas sarang nyamuk yang paling penting,” sambungnya.

Terkait 3M plus ini di antaranya sebagai berikut.

Baca Juga: Ahli Ungkap Nyamuk Ber-Wolbachia Terbukti Turunkan Insiden Dengue 77 Persen, Bahaya Nggak Buat Lingkungan?

  1. Menguras tempat penampungan air
  2.  Menutup tempat-tempat penampungan air
  3. Mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk Aedes aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.

Sementara itu, untuk poin plusnya yakni berbagai hal di antaranya:

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI