Tidak Hanya Buta Seperti Kurnia Meiga, Begini Kerusakan Tubuh Akibat Kecanduan Alkohol

Rabu, 13 Maret 2024 | 12:40 WIB
Tidak Hanya Buta Seperti Kurnia Meiga, Begini Kerusakan Tubuh Akibat Kecanduan Alkohol
Ilustrasi minuman beralkohol (unsplash.com/pieronigro)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan pesepakbola Kurnia Meiga alami gangguan penglihatan sejak 2017 lalu. Ia sempat menyebut kalau penyakitnya akibat disantet, namun belakangan diungkap oleh mantan istri Kurnia Meiga, Azhiera Adzka Fathir, kalau penyebab sakitnya itu akibat kecanduan minuman keras atau miras beralkohol.

Berdasarkan pengakuan Kurnia Meiga sendiri, Azhiera mengatakan kalau mantan kiper Timnas itu telah konsumsi miras sejak usia 18 tahun. Azhiera juga baru tahu kebiasaan buruk tersebut setelah mereka menikah.

"Itu pengakuan dia sendiri. Kan waktu itu aku nggak kenal dia juga, jadi ya nggak tahu. Dia sendiri yang mengakui," kata Azhiera kepada wartawan di kawasan Tendean, Jakarta, Selasa (12/3/2024).

Miras yang dikonsumsi secara berlebihan tentu akan menggangu kesehatan tubuh. Bahkan dampak negatifnya juga bisa terjadi secara langsung bila dikonsumsi terlalu banyak hingga bisa meningkatkan risiko berbagai kondisi kesehatan berbahaya.

Salah satunya menyebabkan keracunan alkohol akibat tingginya kadar alkohol dalam darah secara mendadak.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat atau CDC juga mencatat adanya risiko kesehatan jangka panjang akibat konsumsi alkohol berlebihan yang dapat menyebabkan penyakit kronis, seperti:

1. Tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, penyakit liver, dan masalah pencernaan

2. Kanker payudara, mulut, tenggorokan, kerongkongan, pita suara, hati, usus besar, dan rektum

3. Melemahnya sistem kekebalan tubuh, sehingga meningkatkan kemungkinan menjadi sakit

Baca Juga: Berkaca dari Kurnia Meiga, Begini Cara Kelola Keuangan Biar Tak Miskin di Masa Depan

4. Masalah pembelajaran dan mengingat, termasuk demensia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI