Berbagai Inovasi Teknologi Ini Bantu Mengatasi Gangguan Kesuburan

Ririn Indriani Suara.Com
Minggu, 03 Maret 2024 | 09:15 WIB
Berbagai Inovasi Teknologi Ini Bantu Mengatasi Gangguan Kesuburan
Ilustrasi Pasangan suami istri jangan sepelekan gangguan kesuburan. (Pexels/Andrea)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kehadiran anak menjadi dambaan setiap orang tua, namun sayangnya tak sedikit pasangan yang telah lama menikah belum juga dikaruniai momongan lantaran berbagai penyebab gangguan kesuburan, seperti masalah ovulasi, gangguan hormon, endometriosis, kondisi medis seperti diabetes, epilepsi, penyakit tiroid, dan kondisi lainnya.

Tak hanya itu, kehamilan pertama pada usia di atas 35 tahun juga berisiko, seiring tingkat kesuburan yang tidak lagi prima. Faktor gaya hidup seperti stres, kelebihan atau kekurangan berat badan, merokok juga ikut mendorong sulitnya memiliki anak.

Menjawab masalah infertilitas tersebut, pusat bayi tabung di Jakarta, Brawijaya IVF Center, menghadirkan berbagai inovasi yang membawa harapan baru untuk pasangan yang kesulitan memiliki anak.

Brawijaya Hospital Antasari menggelar talkshow bertema "Jangan Malu Program Hamil, Kami Temani Sampai Berhasil" di Jakarta, Sabtu (2/3/2024). (Foto: Suara.com/Ririn Indriani)
Brawijaya Hospital Antasari menggelar talkshow bertema "Jangan Malu Program Hamil, Kami Temani Sampai Berhasil" di Jakarta, Sabtu (2/3/2024). (Foto: Suara.com/Ririn Indriani)

"Kami sangat concern dengan harapan pasangan yang telah lama menginginkan kehadiran buah hati,” ujar Direktur Brawijaya Hospital Antasari, dr Uf Bagazi, SpOG, pada talkshow bertema Jangan malu program hamil, kami temani sampai berhasil di Jakarta, belum lama ini.

Baca Juga: Jalan Panjang Meutya Hafid 10 Kali Bayi Tabung Hingga Akhirnya Punya Anak Usai IVF di Bunda Morula Nusa Dua

Oleh karena itu, rumah sakitnya, lanjut dia, menawarkan berbagai kemajuan teknologi untuk membantu mengatasi gangguan kesuburan. Apa saja?

Dokter Kebidanan dan Kandungan Konsultan Fertilitas, dr Niken Pudji Pangastuti SpOG K-FER, menjelaskan ada In Vitro Fertilization (IVF) atau program bayi tabung, yaitu proses pembuahan di laboratorium, diikuti dengan transfer embrio yang berkualitas ke rahim.

Selain itu, ada pula Intracytoplasmic Sperm Injection (ICSI). Teknologi ini dilakukan dengan cara pengambilan dan seleksi sperma berkualitas untuk disuntikkan dengan alat khusus langsung ke dalam sel telur pada pasangan perempuan.

"Tujuannya, untuk keberhasilan pembuahan yang lebih tinggi. Teknologi ini sesuai untuk para suami yang memiliki masalah kualitas sperma," tambahnya.

Lalu, ada Pemilihan Embrio Terbaik (PGT-A). Teknologi ini, kata dr. Niken, bermanfaat untuk mendeteksi masalah kromosom pada embrio pada program bayi tabung untuk mencegah terjadinya keguguran sehingga dapat mempercepat terjadinya kehamilan.

Baca Juga: Teknologi Ini Bikin Tingkat Keberhasilan Bayi Tabung Meningkat, Ini Penjelasannya

Selanjutnya, ada IVF Time Lapse Technology, yaitu teknologi pada incubator tempat berkembangnya embrio pada program bayi tabung. Teknologi ini memberikan pengawasan terhadap embrio secara terus menerus dengan media kultur khusus untuk memastikan perkembangan optimal embrio.

“Teknologi mutakhir ini tidak hanya memungkinkan tim medis dalam mengumpulkan data untuk memilih embrio yang tepat tapi juga untuk meningkatkan kemungkinan keberhasilan kehamilan dalam proses yang lebih efektif,” jelas dr Niken.

Ia juga menuturkan layanan lain yang juga dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan dengan mengintroduksi sperma langsung ke rahim, yaitu Intrauterine Insemination (IUI).

“Selain teknologi tersebut, ada juga layanan Konseling Prakonsepsi, yaitu dukungan emosional dengan psikolog dan informasi yang penting oleh konselor sebelum memulai perjalanan bayi tabung.

Pada kesempatan sama, Direktur Operasional Brawijaya Hospital Saharjo, dr Rusi Muhaimin Syamsi MM mengatakan, Brawijaya IVF Center bekerja sama pula dengan Star Fertility, sebuah lembaga reproduksi terkemuka dari Malaysia.

"Kemitraan ini membawa keunggulan teknologi dan pengetahuan internasional langsung ke dalam jantung Brawijaya IVF Center, sehingga memastikan bahwa Anda tidak perlu melakukan perjalanan ke luar negeri untuk mendapatkan perawatan terbaik," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI