Turun Berok Tidak Ada Obatnya, Operasi Terbuka vs Laparoskopi untuk Hernia Lebih Baik Mana?

Jum'at, 29 Desember 2023 | 19:54 WIB
Turun Berok Tidak Ada Obatnya, Operasi Terbuka vs Laparoskopi untuk Hernia Lebih Baik Mana?
Ilustrasi operasi. (Unsplash.com/Amit Gaur)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sama seperti operasi hernia terbuka, operasi minimal invasif atau laparoskopi ini juga ditujukan untuk menutup hernia dan memperkuat dinding abdomen. Hanya saja, di masa kini metode ini lebih direkomendasikan karena dokter hanya perlu melakukan sedikit sayatan, dan tidak perlu operasi terbuka dengan membuat banyak perlukaan di tubuh saat tindakan.

Metode pembedahan minimal invasif, pasien hanya mendapatkan luka operasi kecil berkisar 0,5 hingga 1,5 cm dengan masa pemulihan lebih cepat serta minim rasa sakit. Sehingga setelah operasi hernia laparoskopi dilakukan dan tidak ada keluhan, pasien dapat langsung diizinkan pulang.

"Dan di era modern ini, laparoskopi atau tindakan minimal invasif menjadi salah satu solusi pengobatan hernia yang menjadi favorit masyarakat, karena luka sayatan yang lebih minim dan nyeri yang lebih ringan dan dapat menempatkan mesh jaringan yang lebih besar," jelas dr. Ika.

Terakhir dr. Ika menambahkan penyakit yang dianggap biasa pada lelaki berusia 50 tahun ini tetap harus diwaspadai sebelum terjadi komplikasi. Ia juga mewanti-wanti tidak menghindari konsultasi ke dokter untuk mencegah kematian karena komplikasi.

"Tanda keadaan darurat pada hernia akibat benjolan menetap baik pada posisi tidur dan membesar saat berdiri atau duduk, nyeri kemerahan disertai mual, muntah dan demam, Jika pasien telah berada dalam keadaan seperti ini, hindari menunda konsultasi ke dokter untuk mencegah terjadinya komplikasi," pungkas dr. Ika.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI