Suara.com - Aktor senior Andi Wahyuddin Unru alias Yayu Unru meninggal dunia pada Jumat (8/12/2023) pagi. Peraih dua Piala Citra ini dikabarkan wafat setelah mengalami serangan jantung.
Sebelum menghembuskan napas terakhir, Yayu Unru mengalami serangan jantung dua kali hingga mendapat perawatan intensif di rumah sakit.
Setelah serangan jantung pertama, Yayu Unru direncanakan untuk menjalani operasi pemasangan ring jantung. Namun, sebelum bisa operasi, Yayu Unru mengalami serangan jantung kedua pagi keesokan harinya.
Serangan jantung kedua cukup parah hingga membuat sang aktor tak sadarkan diri. Karena kondisi tak kunjung membaik, pemain film Tabula Rasa ini lantas mendapat tindakan pemasangan ring.
Baca Juga: Sosok Yayu Unru Dimata Chicco Jerikho, Reza Rahadian hingga Vino G. Bastian
Operasi tersebut berjalan lancar dan Yayu Unru siuaman beberapa jam setelahnya. Sayangnya takdir berkata lain. Tak lama setelah operasi tersebut Yayu Unru dipangging Yang Maha Kuasa.
Sebagai informasi, ring jantung sendiri terbuat dari baja tahan karat atau campuran platinum kromium kobalt berbentuk tabung kecil seperti jaring kawat atau jala.
Ring akan ditempatkan secara permanen pada pembuluh darah koroner yang bermasalah. Selain itu terdapat lapisan obat pada ring jantung yang berfungsi untuk mencegah terbentuknya jaringan parut pada pembuluh darah.
Diterangkan oleh Dr. Vito Anggarino Damay di kanal YouTube pribadinya pada 2019 lalu, fungsi utama pemasangan ring pada jantung bertujuan untuk memperlebar saluran pembuluh darah agar tidak mengalami penyempitan kembali.
Faktor terjadinya penyempitan bisa dikarenakan oleh diabetes, hipertensi, kolesterol tinggi, hingga kencing manis yang tidak mendapatkan pengobatan.
Baca Juga: Meninggal Dunia, Begini Pandangan Aktor-Aktor Besar Tanah Air Soal Sosok Yayu Unru
"Akibat dari penyempitan atau plak tersebut itu berbahaya karena otot jantung tidak mendapat pasokan atau suplai nutrisi dan oksigen yang dibutuhkan untuk metabolisme sel-sel jantung,," paparnya, dikutip Jumat (8/12/2023).