Kasus Covid-19 Naik Lagi, Warga Jakarta Segera Vaksin Gratis di Tempat Ini: Buka Setiap Hari!

Jum'at, 08 Desember 2023 | 11:43 WIB
Kasus Covid-19 Naik Lagi, Warga Jakarta Segera Vaksin Gratis di Tempat Ini: Buka Setiap Hari!
Warga mendapatkan vaksinasi booster Covid-19 kedua di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Selasa (24/1/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kasus Covid-19 melonjak di Indonesia hingga 40 persen. Dinas Kesehatan DKI Jakarta ingatkan vaksin Covid-19 sudah bisa diakses seluruh fasilitas kesehatan hanya modal e-KTP.

Namun sejak 7 Desember 2023 ada tambahan 2 lokasi vaksin Covid-19 di Jakarta, yaitu di RSUD Tarakan Jakarta Pusat setiap Senin hingga Sabtu pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Lalu di Klinik PPKP Kantor Balaikota DKI Jakarta Senin hingga Jumat pukul 13.00 hingga 16.00 WIB.

"Langsung datang saja ke lokasi tanpa harus mendaftar," ujar Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta dr. Ngabila Salama kepada suara.com, Jumat
(8/12/2023).

Warga mendapatkan vaksinasi booster Covid-19 kedua di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Selasa (24/1/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Warga mendapatkan vaksinasi booster Covid-19 kedua di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Selasa (24/1/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]

Ia juga menambahkan, seluruh lokasi vaksin Covid-19 ini melayani dosis ke-1 hingga ke-4 untuk usia 18 tahun menggunakan vaksin buatan dalam negeri yaitu INAVAC, yang menggunakan teknologi inactivated seperti merk Sinovac.

Bahkan disebutkan juga vaksin INAVAC aman untuk ibu hamil dan menyusui. Sehingga bisa ibu dan anaknya bisa terlindungi dari gejala berat Covid-19, yang disebut saat ini melonjak akibat mutasi virus.

"Seluruh Faskes DKI Jakarta dapat melayani KTP seluruh Indonesia," ujar Ngabila.

Kasus Covid-19 Melonjak di RI

Kementerian Kesehatan RI mencatat kasus mingguan pada periode 28 November hingga 2 Desember 2023 sebanyak 267 kasus. Padahal sebelumnya berada kisaran 30 sampai 40 kasus per minggu.

Melihat hal ini, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Prof. Dr. Zubairi Djoerban menyarankan masyarakat kembali mengenakan masker, dan meningkatkan protokol kesehatan sebagai perlindungan tambahan.

Baca Juga: Alasan Perlu Pakai Masker Lagi, Waspada Libur Nataru, Kasus Covid-19 Naik hingga Mycoplasma Pneumonia

"Lalu patuh protokol kesehatan lainnya. Seperti cuci tangan, etika batuk dan bersin, konsumsi makan sehat, hindari tempat umum saat mengalami flu dan sejenisnya," pesan Prof. Zubairi melalui cuitannya di Twitter pada Rabu, 6 Desember 2023.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI