Infeksi Covid-19 Naik Lagi, Prof Zubairi Djoerban Ingatkan Masyarakat Kembali Pakai Masker dan Jaga Jarak

Rabu, 06 Desember 2023 | 19:26 WIB
Infeksi Covid-19 Naik Lagi, Prof Zubairi Djoerban Ingatkan Masyarakat Kembali Pakai Masker dan Jaga Jarak
Ilustrasi Covid-19 (Pexels.com/Edward Jenner)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Paparan infeksi Covid-19 di Indonesia belum hilang, justru terjadi peningkatan kasus postif mingguan. Kementerian Kesehatan RI mencatat kasus mingguan pada periode 28 November – 2 Desember 2023 sebanyak 267 kasus. Padahal sebelumnya berada kisaran 30 sampai 40 kasus per minggu.

Menyikapi hal tersebut, dokter spesialis penyakit dalam prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD., mengingatkan agar masyarakat tetap lakukan protokol keseharan untuk mencegah tertular infeksi Covid-19.

"Dengan adanya peningkatan kasus ini, saya ingin mengingatkan masyarakat kembali untuk pakai masker, masker, masker. Lalu patuh protokol kesehatan lainnya. Seperti cuci tangan, etika batuk dan bersin, konsumsi makan sehat, hindari tempat umum saat mengalami flu dan sejenisnya," pesan prof. Zubairi melalui cuitannya di X, dikutip Rabu (6/12/2023).

Lonjakan kasus tersebut tidak hanya terjadi di Indonesia, tapi juga beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura. Kemenkes RI sendiri telah mengonfirmasi kalau lonjakan infeksi itu akibat adanya varian baru virus Covid-19, yakni varian EG.5.

Baca Juga: COVID-19 di Singapura dan Malaysia Naik Drastis, Kemenkes Minta Tetap Terapkan Prokes

Prof. Zubairi menjelaskan bahwa tidak ada perbedaan gejala yang signifikan dari paparan infeksi varian tersebut.

"Berkaitan dengan varian terbaru virus Covid-19 yang mendominasi Singapura, yakni varian EG.5, tidak ada gejala yang berbeda secara signifikan dengan varian lainnya, gejala tersebut antara lain, pilek, sakit tenggorokan, dan bersin," jelasnya.

Varian itu disebut lebih menyerang saluran napas atas. Jarang ditemukan pada pasien kalau virus menyerang sampai ke paru-paru. Angka kematiannya juga relatif rendah. Di Indonesia juga tidak dilaporkan adanya peningkatan terkait perawatan di rumah sakit.

Mantan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) itu juga mengingatkan masyarakat untuk tetap mendapatkan vaksinasi Covid-19.

"Jika Anda belum vaksinasi maupun sudah lama sejak terakhir kali mendapatkan vaksin, bisa lakukan vaksinasi ya. Pemerintah sendiri bilang kalau vaksinasi masih gratis sampai Desember nanti," sarannya.

Baca Juga: Rekomendasi 3 Masker Mugwort Terbaik yang Bisa Hempas Pori-pori

"Namun saya tidak melihat ketersediaan vaksin saat melakukan pengecekan di beberapa klinik. Mungkin bisa dibantu infokan kepada saya klinik mana saja yang bisa mendapatkan vaksinasi," kata prof. Zubairi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI