Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Aman? Kenali 6 Jenis Diet yang Dapat Memicu Masalah Asam Lambung

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 02 November 2023 | 15:32 WIB
Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Aman? Kenali 6 Jenis Diet yang Dapat Memicu Masalah Asam Lambung
Ilustrasi diet. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berusaha menurunkan berat badan atau mencapai tujuan kebugaran adalah hal yang positif, tetapi penting untuk memilih cara yang tepat untuk mencapai hasil yang diinginkan. Diet yang dilakukan secara berlebihan, ekstrem, atau tidak seimbang dapat berdampak negatif pada kesehatan Anda. Salah satunya adalah meningkatkan risiko asam lambung tinggi, yang bisa menjadi masalah serius.

Ada beberapa jenis diet yang sebaiknya dihindari karena dapat memicu masalah asam lambung. Mari kenali jenis-jenis diet tersebut agar Anda bisa menjalani perjalanan penurunan berat badan dengan aman.

Diet Tinggi Lemak dan Gorengan

Diet yang tinggi lemak, terutama lemak jenuh dan trans, dapat membuat lambung bekerja lebih keras dan memperlambat proses pencernaan. Ini akhirnya dapat menyebabkan peningkatan produksi asam lambung, yang bisa memicu masalah asam lambung.

Baca Juga: Kocak! Gagal Diet karena Kelaparan Tengah Malam, Denny Caknan: Gak Usah Diet-Dietan, Loss Mangan!

Ilustrasi gorengan. (Unsplash.com/ HONG FENG)
Ilustrasi gorengan. (Unsplash.com/ HONG FENG)

Diet Tinggi Protein

Diet tinggi protein seperti diet ketogenik atau diet Atkins bisa mengakibatkan produksi asam lambung berlebihan. Diet ini sering mengurangi asupan karbohidrat yang membantu menetralkan asam lambung.

Diet Asam Tinggi

Diet yang mengandung banyak makanan asam seperti jeruk, tomat, dan makanan pedas dapat merangsang produksi asam lambung yang lebih tinggi. Mengonsumsi makanan ini secara berlebihan dapat memperburuk masalah asam lambung.

Diet Porsi Kecil, Tetapi Sering

Baca Juga: Tak Tega Bangunkan Istri Subuh-subuh saat Lapar, Denny Caknan Cuma Makan Telur Asin

Makan dalam porsi kecil tetapi sering dapat meningkatkan risiko refluks asam lambung. Makanan terus-menerus masuk ke dalam lambung dan membuat produksi asam lambung tetap tinggi.

Ilustrasi diet ekstrem. (Unsplash/DianaPolekhina)
Ilustrasi diet ekstrem. (Unsplash/DianaPolekhina)

Diet Ekstrem

Diet ekstrem dapat mengakibatkan perut kosong dalam jangka waktu yang lama. Ini tidak hanya dapat menyebabkan iritasi lambung, tetapi juga peningkatan asam lambung saat Anda akhirnya makan setelah kelaparan berkepanjangan.

Diet Ketat Berkepanjangan

Diet yang ketat dan berkepanjangan dapat menyebabkan stres, yang dapat mengganggu sistem pencernaan dan meningkatkan produksi asam lambung. Stres berkepanjangan juga bisa memengaruhi hormon, metabolisme, dan kesejahteraan mental.

Untuk menghindari masalah asam lambung yang disebabkan oleh diet yang salah, disarankan untuk memilih diet yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda. Konsumsi makanan rendah lemak, tinggi serat, dan rajin berolahraga. Hindari makanan asam berlebihan serta diet yang ekstrem. Jika Anda memiliki riwayat masalah asam lambung Fazmaag Obat Maag Herbal bisa membantu. Produk ini terbuat dari bahan alami dan dirancang khusus untuk mengatasi masalah asam lambung, maag, dan penyakit refluks gastroesofageal (GERD). Fazmaag tidak hanya meredakan gejala saat kambuh, tetapi juga mengatasi akar masalahnya. Dengan Fazmaag, Anda dapat menghindari gangguan asam lambung dan melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan optimal.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI