Suara.com - Peristiwa mengerikan dialami puluhan bayi dan anak-anak dirawat di RS karena terpapar polusi udara Jakarta yang buruk. Sebagian dari mereka terkena infeksi saluran napas atas (ISPA) seperti peneumonia alias infeksi paru yang menyebabkan sesak napas.
Fakta puluhan anak mengalami ISPA ini viral di Twitter dari hasil rangkuman akun @NdrewsTjan, dilihat suara.com, Sabtu (19/8/2023). Netizen itu mengungkap fakta setidaknya ada 9 TK yang jatuh sakit batuk-batuk, hingga harus dirawat di rumah sakit.
"Satu anak akhirnya diopname karena batuk dan demam yang on off karena ISPA. Video ini cuma salah satu dari puluhan, bahkan ratusan anak yang diopname (dirawat di RS) karena polusi," tulis @NdrewsTjan dalam cuitannya dikutip suara.com, Sabtu (19/8/2023).
Berikut ini beberapa rangkuman video momen anak bayi dan balita alami gangguan napas, harus dirawat di rumah sakit karena polusi udara Jakarta:
1. Bayi Sesak Napas
Salah satu video TikTok yang dibagikan akun @allahazzawajalla itu berupa anak bayi bernama Hanan itu harus menggunakan nebulizer, dengan tangan diinfus, dan bayi menggemaskan ini harus terbaruk di rumah sakit dengan bantuan alat bantu napas.
Diceritakan Hanan awalnha hanha batuk dan pilek, sampai akhirnya ia mengalami sesak napas hingga harus dirawat di rumah sakit. Apalagi Hanan juga disebut alami demam tinggi, dan setiap malam rewel hingg sulit tidur.
"Nangis kejer karena habis di pqsangin infusnya. Napas Hanan 60 per 1 menit, yang wajarnha 40 kata DSA (dokter spesialis anak). Ia juga harus dirawat Hanan di nebulizer sehari tiga kali. Setelah 3 hari Hanan dirawat tapi masih batuk pilek," ujar @allahazzawajalla.
2. Dua Anak Jatuh Sakit Sekaligus
Baca Juga: Kurangi Polusi Udara Jakarta, Heru Budi Wajibkan Pejabat DKI Pakai Kendaraan Listrik
Video ini dibagikan akun TikTok @lieny_nur, yang bercerita seorang ibu harus merawat dua anaknya sekaligus karena alami gangguan napas.
Momen paling memilukan yakni saat anak bayi terus menangis karena kulitnya harus ditusuk jarum infus, yang sayangnya urat nadinya tidak mudah ditemukan, hingga sang buah hati mengalami sulit menangis karena suaranya yang hilang.
Namun sang ibu bercerita anak pertamanya sempat sakit, lalu setelah adiknya sembuh dan pulang, Sang Kakak kembali jatun sakit dan demam hingga harus dirawat inap. Bahkan karena merawat anak yang sakit, sang ibu ikut tumbang dan dirawat bersama di rumah sakit.
3. Anak Kena Pneumonia
Kembali berawal dari batuk di satu malam hingga esok hari mengalami sesak napas. Balita dibawa ke IGD dan dinyatakan terkena Bronko Pneumonia atau infeksi paru. Menurut seorang ibunda, ini adalah kedua kalinya anaknya jatuh sakit karena penyakit tersebut yang diduga dipicu dari polusi udara di Jakarta.
"Saya patah hati, sebagai ibu seolah tidak hisa menjaga si kecil dengan baik. Semoga jadi pengalaman terakhir anak kami seperti ini," ungkap akun TikTok @freezaghalsann.
Sementara itu menurut @NdrewsTjan masih banyak anak yang mengalami kejadian serupa, tetiba dirawat karena sesak napas akibat polusi, yang akhirnya menyebabkan anak mudah alergi, hingga menurunkan kekebalan tubuh lalu mudah terinfeksi bakteri, virus dan jatuh sakit.
"Apa perlu menunggu ada anak-anak yang meninggal dulu baru Bapak Jokowi bertindak? Saya yakin Anda setuju kesehatan mereka juga sangat penting sekarang ini," ungkap @NdrewsTJN.