5 Cara Memberikan Stimulasi Kognitif dan Motorik untuk Balita, Pengaruhi Kecerdasan Anak Loh!

Rabu, 10 Mei 2023 | 16:46 WIB
5 Cara Memberikan Stimulasi Kognitif dan Motorik untuk Balita, Pengaruhi Kecerdasan Anak Loh!
Ilustrasi Balita. (pixabay.com/kasman)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kemampuan kognitif dan motorik menjadi hal penting yang dimiliki anak-anak. Pasalnya, kognitif dan motorik akan memengaruhi kecerdasan anak serta bagaimana kemampuannya dalam melakukan sesuatu.

Meski demikian, untuk melatih kognitif dan motorik anak dibutuhkan stimulasi untuk bisa melatihnya. Psikolog Anak, Irma Gustiana S. Psi, M. Psi, Psikolog., CPC, mengatakan, pemberian stimulasi kognitif dan motorik anak sangat penting, khususnya bagi anak usia 1-5 tahun.

“Orang tua penting memberikan stimulasi kognitif dan motorik untuk melatih perkembangan anak, khususnya pada usia 1 sampai 5 tahun,” ucap Irma dalam acara Media Gathering ‘Festival Soya Semua Anak Bisa Maju’, Rabu (10/5/2023).

Untuk melatih kemampuan kognitif dan motorik anak, orang tua dapat melakukan beberapa stimulasi ketika usianya 1-5 tahun. Berikut terdapat beberapa cara untuk menstimulasi kemampuan kognitif dan motorik anak.

Ilustrasi balita (pixabay.com)
Ilustrasi balita (pixabay.com)

1. Bermain dengan balok dan kubus bangunan

Orang tua dapat melatih kemampuan motorik halus dan kognitif dengan mengajak anak balok dan kubus bangunan. Hal ini akan membuat anak mengenal bentuk serta membangun sesuatu sesuai imajinasinya.

2. Menggambar atau mewarnai

Cara lain untuk melatih kemampuan motorik dan kognitif anak yaitu dengan menggambar atau mewarnai. Dengan menggambar atau mewarnai, itu dapat membantu mengembangkan keterampilan anak. Selain itu, anak juga bisa mengenall berbagai warna serta bentuk.

3. Membaca buku bersama

Baca Juga: 3 Jenis Terapi yang Bisa Membantu Mengatasi OCD

Mungkin untuk usia anak 1-5 tahun belum bisa untuk membaca. Namun, rupanya membaca buku bersama anak dapat melatih keterampilan bahasanya. Selain itu, orang tua juga bisa meningkatkan kemampuan kognitifnya. Anak juga bisa mempelajari berbagai hal yang ada di sekitarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI