Infografis
Suara.com - Selebgram Denise Chariesta saat ini tengah hamil 10 minggu. Di tengah kehamilan mudanya itu, ia juga mengaku mengidap penyakit autoimun. Dia bahkan memperlihatkan potret kulitnya yang mengalami ruam kemerahan.
"Ini autoimun gue namanya psoriasis vulgaris," kata Denise Chariesta di Instagram Story pada Kamis (27/4/2023).
Denise Chariesta seharusnya disuntik setiap bulan untuk mengatasi kondisinya tersebut. Jika tidak, gejala penyakit tersebut akan muncul. Tetapi, lantaran ia masih hamil muda, Denise baru bisa melanjutkan pengobatannya ketika usia kehamilannya telah melewati fase trisemester pertama.
"Kalau nggak suntik setiap bulan atau gue pendem stres gue, yah kayak gini kulit gue. Berdarah-darah," tuturnya.
Baca Juga: Karma Dibayar Kontan? JK Sebut Denise Chariesta Pantas jadi Pelakor
Psoriasis merupakan penyakit autoimun yang terjadi karena ada peradangan pada kulit. Peradangan itu menyebabkan kulit bersisik, menebal, terasa gatal, serta mudah terkelupas.
Dikutio dari Halodoc, jenis autoimun itu bisa terjadi pada siapa saja, termasuk bayi karena salah satu penyebabnya akibat faktor genetik.
Tetapi, penyebab penyakit autoimun sendiri sebenarnya belum diketahui penyebabnya.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Alergi dan Imunologi Prof Dr. dr. Iris Rengganis Sp PD-KAI., mengatakan bahwa autoimun merupakan kondisi ketika sistem kekebalan tubuh yang seharusnya berfungsi menyerang dan mengeliminasi kuman justru menyerang sel-sel tubuh yang sehat.
Serangan sel imun tersebut dapat menimbulkan gejala sistemik yang mencakup berbagai macam organ. Salah satunya terjadi pada kulit yang menyebabkan psoriasis vulgaris.
Baca Juga: Denise Chariesta, Hamil tanpa Suami hingga Idap Penyakit Autoimun
Dilansir dari situs Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI), Profesor Iris mengatakan bahwa penyebab penyakit autoimun belum diketahui pasti sampai saat ini.
Namun, faktor individu dan lingkungan disinyalir menjadi pemicu penyakit tersebut. Faktor individu yang dimaksud seperti kerentanan genetik yang diturunkan dari generasi ke generasi.
