Infografis
Suara.com - Menjaga kesehatan gigi anak bukanlah hal yang mudah. Pasalnya, terkadang anak sering kali menginginkan konsumsi makanan manis hingga sulit melakukan pemeriksaan gigi. Padahal hal tersebut yang menjadi penyebab masalah kesehatan gigi anak.
Rupanya, permasalahan menjaga kesehatan gigi ini juga dirasakan oleh pasangan Ananda Omesh dan Dian Ayu Lestari. Pasalnya, anak-anak Omesh dan Dian Ayu ini juga kerap mengalami penolakan dari anak-anaknya untuk melakukan pemeriksaan gigi.
![Ananda Omesh bersama dua anaknya. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/02/25/73558-ananda-omesh.jpg)
Namun, kedua pasangan ini punya trik khusus untuk mengatasi hal tersebut. Dian Ayu mengatakan, dalam memberikan edukasi kepada anak-anaknya, ia lebih menunjukkan dengan cara memberikan tontonan.
Menurut Dian Ayu, saat ini anak-anak lebih tertarik pada hal-hal yang berkaitan dengan teknologi dibandingkan secara langsung. Menurutnya, memberikan tontonan edukasi kepada anak dapat membuatnya tertarik sekaligus belajar masalah kesehatan gigi.
Baca Juga: Sederhana! Ternyata Ini Cara Mencegah Bau Mulut
“Kalau aku sih pakai teknologi untuk mengiklankan kepada anak-anak cara menjaga kesehatan gigi. Aku pakai tontonan karena anak-anak lebih tertarik pada audio visual, bentuknya kartun, menarik jadi buat fun untuk mereka,” ucap Dian Ayu dalam acara Pepsodent Serukan Ajakan #KonsultasiGigiSekarang, Senin (20/3/2023).
Selain melalui teknologi, istri Omesh ini mengaku, ia dan Omesh juga kerap mencontohkan kebiasaan menyikat gigi langsung di hadapan anak. Dian Ayu menjelaskan, ia memilih menggosok gigi di kamar agar anak-anaknya penasaran dan meniru perbuatan baik tersebut.
Untuk melakukan pemeriksaan sendiri, Omesh dan Dian Ayu juga memiliki cara khusus. Omes mengatakan, dirinya dan Dian Ayu mengajak anak-anaknya ke klinik yang menyediakan tempat bermain.
Apalagi, saat ini sudah banyak dokter gigi yang memang konsepnya menyediakan tempat bermain anak. Hal tersebut akan sangat membantu untuk membuat anak menjadi rileks. Bahkan, dari klinik yang mengajak anak bermain itu, anak-anak Omesh dan Dian Ayu justru kerap bertanya kapan mereka akan kembali melakukan pengecekan gigi kembali.
“Kita juga mengajak anak ke klinik yang ada tempat bermain, Itu dapat membuat anak jadi ingin kembali lagi. Jadi anak-anak pada nanya kapan ke dokter gigi,” jelas Omesh.
Dian Ayu menambahkan, dirinya dan Omesh juga suka mengajak anak-anaknya untuk melihatnya dan sang ayah melakukan pengecekan gigi. Hal ini dapat membuat anak menjadi belajar. Anak-anaknya juga bisa jadi berpikir kalau tidak ada yang takut dalam melakukan pemeriksaan gigi.
“Dulu aku sama Omesh juga sering mengajak anak untuk ke dokter gigi, ngeliatin gitu. Nah itu dapat membuat anak belajar kalau ternyata periksa gigi tidak mengerikan gitu,” pungkas Dian Ayu.
