Mengenal Tembakau Sintetis, Regulasi dan Efeknya Terhadap Kesehatan

M Nurhadi Suara.Com
Minggu, 19 Maret 2023 | 15:19 WIB
Mengenal Tembakau Sintetis, Regulasi dan Efeknya Terhadap Kesehatan
Narkotika jenis tembakau sintetis yang diungkap oleh Polres Metro Bekasi (Suara.com/Danan Arya)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tembakau sintetis, menjadi salah satu jenis narkotika yang baru-baru ini banyak dibahas oleh publik. Hal ini lantaran tembakau sintetis banyak disalahgunakan oleh figur publik yang ada di Indonesia. Tapi sebenarnya pengertian tembakau sintetis itu apa?

Pengertian Tembakau Sintetis

Tembakau sintetis merupakan jenis narkotika yang masuk pada golongan I, serta new psychoactive substance atau NPS. Secara fakta, tembakau sintetis bukanlah marijuana atau ganja, hanya tanaman herbal yang disemprot dengan cairan kimina narkotika sehingga memberikan efek yang lebih kuat.

Jenis ini juga banyak dikenal dengan sebutan ‘sinte’ atau ‘tembakau gorila’. penggunaannya dicampur dengan tembakau rokok, kemudian dilinting dan dibakar seperti menggunakan ganja dengan dihisap. Sinte digunakan untuk mengelabuhi pengguna ganja baru, dengan memalsukan ganja menggunakan bahan buatan yang dapat memberikan efek lebih keras namun dengan harga yang lebih terjangkau.

Baca Juga: Dear Perokok Pasif, Saatnya Berani Tegor Perokok Aktif Agar Anak Tidak Jadi Perokok!

Regulasi yang Berlaku

Dalam UU nomor 35 tahun 2009, narkotika golongan I merupakan narkotika yang sama sekali tidak diperbolehkan digunakan untuk tujuan apapun kecuali pengembangan ilmu pengetahuan. Meski nama sinte atau tembakau sintetis tidak tercantum secara jelas dalam UU ini, namun zat didalamnya masuk dalam regulasi tersebut.

Beberapa zat kimia yang terkandung di dalam regulasi tersebut adalah 5-fluoro, AKB 48, MAM 2201, FUB-144, AB-CHIMINACA, AB-FUBINACA, dan lain sebagainya. Sedangkan yang ada di dalam sinte sendiri adalah AB-CHIMINACA.

Efek yang Dirasakan

Ketika seseorang menyalahgunakan dan menggunakan tembakau sintetis, efek yang ditimbulkan adalah mirip dengan penggunaan ganja. Muncul perubahan kesadaran dan merasa terlepas dari kenyataan.

Baca Juga: Jangan Sampai Kecanduan, Begini Cara Berhenti Merokok bagi Remaja

Di lain kasus ada pula yang mengalami gejala psikosis atau gangguan mental, berupa pemiliran delusi karena pengguna tidak bisa membedakan kenyataan dan imajinasi serta keyakinan yang kuat pada imajinasi tersebut.

Detak jantung akan meningkat, merasa mual dan muntah hebat, merasa cemas, berhalusinasi, merasa bingung, dan berperilaku kasar serta muncul pikiran untuk bunuh diri. Hal ini dituliskan dalam situs resmi BNN Sumatera Selatan, terkait penjelasan mengenai tembakau sintetis.

Risiko Penyakit yang Muncul

Dilansir dalam lamar resmi maluku.polri.go.id, sederet risiko penyakit dapat muncul akibat mengkonsumsi sinte dalam jumlah yang besar. Antara lain adalah:

  • Sesak napas
  • Serangan jantung
  • Stroke
  • Gagal jantung akut
  • Darah tinggi
  • Kematian

Kontributor : I Made Rendika Ardian

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI