Suara.com - Banyak orang gagal menurunkan berat badan karena belum tahu jenis diet yang cocok untuk tubuh, sambil tetap memperhatikan jumlah kalori dan gizi yang dibutuhkan. Lalu, gimana sih menentukan diet yang cocok?
Dokter Spesialis Gizi Klinik Eka Hospital BSD, Oki Yonatan, SpGK membenarkan menentukan diet yang cocok bukanlah perkara mudah, ini karena tubuh setiap orang punya caranya sendiri mencerna setiap asupan gizi yang masuk.
"Banyak orang berhasil mencapai berat badan idealnya dalam diet pertamanya, namun ada juga yang tak kunjung berhasil setelah mengikuti berbagai banyak program diet," jelas dr. Oki melalui keterangan yang diterima suara.com, Jumat (10/3/2023).
Selain itu dr. Oki menegaskan, tidak semua jenis diet yang ada akan berdampak baik pada orang tersebut. Apalagi pola pikir ini hanya membuang waktu dan tenaga, ditambah kesehatan tubuh juga akan terancam.
Baca Juga: 5 Manfaat Minum Teh Pahit, Kalian Tahu Salah Satunya?
"Seperti contoh diet intermittent fasting adalah diet yang terinspirasi dari metode puasa, dimana seseorang hanya akan mengonsumsi kalori sesuai kebutuhannya dan berpuasa selama 14 hingga 16 jam kedepannya," papar dr. Oki.
Untuk menurunkan berat badan, kata dr. Oki, diet intermittent fasting sudah sering dilakukan banyak artis, seperti Nicole Kidman dan Beyonce. Meski terkesan sehat, namun diet ini tidak cocok untuk semua orang, bisa saja mengganggu metabolisme tubuh, terutama jika memiliki riwayat penyakit pencernaan.
"Dalam menentukan program diet, ada baiknya jika Anda mengkonsultasikan diri dengan dokter gizi terkait terlebih dahulu untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan. Karena jika tidak direncanakan dengan baik, diet hanya akan menjadi bumerang dan menghasilkan masalah kesehatan yang baru," jelas dr. Oki.
Selain itu, sebelum diet penting juga untuk mengetahui kondisi tubuh belum diet dilakukan. Apalagi diet bukan berarti terlalu membatasi asupan makanan. Ini karena nasupan nutrisi seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan serat tetap dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Oleh karena itu, pastikan Anda tetap mendapatkan sumber nutrisi cukup sehingga diet yang Anda lakukan tidak berakhir sia-sia atau bahkan membahayakan di kemudian hari," tutup dr. Oki.
Baca Juga: Ternyata Ini Rahasia Janda Kembang Wulan Guritno Biar Gak Kalah sama ABG, Cobain Bun!