Covid-19 Sudah Bukan Pandemi, Kenapa Masih Butuh Vaksin Dosis Keempat?

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 25 Januari 2023 | 17:38 WIB
Covid-19 Sudah Bukan Pandemi, Kenapa Masih Butuh Vaksin Dosis Keempat?
Ilustrasi vaksin booster kedua (unsplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wacana pemerintah dalam melaksanakan pemberian vaksin Covid-19 dosis ke empat atau booster kedua bagi masyarakat umum kini sudah mulai direalisasikan. Hal ini pun tertuang lewat Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/C/380/2023 tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Booster ke-2 bagi Kelompok Masyarakat Umum.

Beberapa daerah seperti Jawa Barat pun kini sudah dipersiapkan demi distribusi vaksin yang lebih masif. 

Dalam sejarahnya, vaksin Covid-19 ini sudah diberikan sebanyak 3 kali, yaitu vaksin dosis pertama dan vaksin dosis kedua, serta vaksin booster yang kini sudah mencapai hampir 90% rampung dalam pendistribusian.

Untuk era new normal ini, banyak orang yang mulai bertanya-tanya mengapa vaksin masih terus diberikan, mengingat pandemi Covid-19 sendiri di Indonesia sudah masuk masa endemi dan penularannya mulai berkurang.

Baca Juga: PPKM Dicabut dan Angka Covid Turun, Produksi Vaksin Indovac Disetop

Kemenkes sendiri telah memberikan penjelasan mengapa vaksin keempat masih perlu untuk diberikan ke masyarakat. Simak inilah alasan mengapa vaksin keempat masih perlu didistribusikan.

1. Meningkatkan kembali imunitas tubuh

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi mengungkap munitas dosis dari vaksin ketiga akan menurun dalam kurun waktu enam bulan. Sehingga, vaksin dosis keempat dibutuhkan untuk kembali menguatkan kekebalan tubuh.

"Karena sekarang sudah enam bulan, data menunjukkan imunitas menjadi menurun," kata Menkes.

Hal ini pun membuat masyarakat masih perlu diberikan vaksin demi meningkatkan kembali imunitas tubuh.

Baca Juga: 13.000 Dosis Vaksin Booster Kedua Siap Didistribusikan di Tangerang

2. Melindungi diri sendiri

Tak hanya itu, fungsi dari vaksin untuk bisa meningkatkan imunitas tubuh ini juga berfungsi melindungi diri sendiri dari berbagai macam penyakit, terutama virus Covid-19 ini sendiri.

3. Mengurangi resiko dengan gejala lebih parah

Kita semua mengetahui bahwa jenis jenis virus Covid-19 ini juga cukup banyak, jenis virus terbaru Omicron pun kini diduga akan kembali bermutasi. Dengan hal tersebut, pemerintah akhirnya mengambil langkah preventif demi menekan angka penyebaran dengan resiko gejala lebih parah dengan memberikan vaksin dosis keempat ke masyarakat.

4. Penelitian faktual dari negara lain

Beberapa negara lain seperti Israel, Italia, dan Swedia telah melakukan distribusi pemberian vaksin dosis keempat kepada masyarakatnya. Dalam penelitian medis disana, beberapa vaksin dengan efikasi tinggi seperti Pfizer terbukti mampu meningkatkan antibodi pada pemberian vaksin keempat.

Bahkan, dalam data perbandingan yang diungkap oleh negara Israel, kemampuan vaksin keempat tersebut dalam meningkatkan antibodi mencapai antara tiga sampai lima kali lipat dibandingkan orang yang hanya menerima tiga dosis vaksin.

Kini, pemerintah pun sedang mempersiapkan rancangan pemberian vaksin keempat ke masyarakat dan sudah dimulai sejak pemberian vaksin keempat kepada tenaga kesehatan di Indonesia sudah rampung.

Namun, Menkes Budi mengungkap bahwa kedepannya vaksin booster tidak akan digratiskan untuk semua kelompok. Budi pun mengisyaratkan vaksin Covid-19 yang gratis hanya akan diberikan kepada penerima bantuan iuran (PBI) atau masyarakat yang terdaftar sebagai penerima secara gratis.

Kontributor : Dea Nabila

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI