Sedih! Bayi Kelaparan karena Diet Keto dan Diberi Susu Almond oleh Ibunya

Senin, 23 Januari 2023 | 08:57 WIB
Sedih! Bayi Kelaparan karena Diet Keto dan Diberi Susu Almond oleh Ibunya
Ilustrasi Bayi [Pexels]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kisah menyedihkan dialami seorang bayi kelaparan karena diberi susu almond oleh ibunya, dan diterapkan diet keto karena menduga bayi menderita diabetes tipe 1.

Diabetes tipe 1 adalah kondisi ketika kadar gula atau glukosa dalam darah naik melebihi batas normal akibat tubuh tidak menghasilkan cukup insulin. Diabetes tipe ini biasanya dideteksi pada anak-anak dan remaja.

Hasilnya bayi dirawat dengan gejala penurunan berat badan dan muntah, yang dikira menderita ketoasidosis, yaitu kondisi akibat komplikasi penyakit diabetes, karena tubuh memproduksi gula berlebihan.

Ilustrasi diet keto (pixabay)
Ilustrasi diet keto (pixabay)

Tapi nahasnya, setelah dilakukan serangkaian tes, diketahui kondisi bayi tersebut bukan karena diabetes tapi karena kelaparan, karena diberi susu almond, berdasarkan saran medis yang ia baca lewat situs online.

Baca Juga: Ternyata Ini Jenis Diet yang Disarankan Ahli

Ahli Gizi Anak Rumah Sakit Miami, Marina Chaparro menegaskan memberikan susu almond atau susu kacang tidak mengandung nutrisi yang tepat atau yang dibutuhkan bayi menggantikan air susu ibu atau ASI, bahkan disebutkan juga tidak sebanding dengan susu formula untuk bayi di bawah 1 tahun.

"Formula ASI, sangat sulit dibuat ulang, sangat sulit memiliki keseimbangan yang dipelajari para ilmuwan makanan selama bertahun-tahun," jelas Chaparro mengutip Insider, Senin (23/1/2023).

Mirisnya sang ibu mengira, jika susu almond baik untuknya, maka itu akan baik juga untuk bayinya. Setelah menjalani pemeriksaan dan perawatan di rumah sakit, bayi diperbolehkan pulang usai diberi susu formula yang sesuai.

"Betapa dalam budaya kita terkadang diet untuk diri kita dianggap sesuai, dan kita menerapkannya ke anak kita dan keluarga kita, dan ini bisa sangat berbahaya," tutup Chaparro.

Baca Juga: 5 Program Diet Ini Mungkin Cocok untuk Anda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI