“Lato-lato ini bisa menjadi pilihan agar anak bisa tidak kecanduan gadget dan melatih keterampilan anak. Tapi harus ada pendampingan, sehingga usia anak yang berlatih minimal usia sekolah sehingga punya keterampilan untuk mengontrol,” jelasnya.
Terkait dari suara lato-lato, Dr. Bernie setuju jika tempat untuk bermain juga diperhatikan. Lokasi seperti rumah sakit atau sekolah mungkin perlu dilarang. Hal ini karena tempat tersebut membutuhkan konsentrasi.
Oleh sebab itu, anak-anak bisa diarahkan untuk bermain lato-lato di rumah maupun lapangan sehingga tidak mengganggu.
“Kita lihat juga, lato-lato akan memberikan suara. Jadi dia akan menimbulkan suara. Ini bagi tempat-tempat yang membutuhkan konsentrasi itu mengganggu gitu. Kalau sekitar rumah atau lapangan monggo saja,” pungkas Dr. Bernie.