Suara.com - Fujianti Utami alias Fuji disebut alami gangguan mental oleh netizen. Tudingan itu dikaitkan dengan keluarnya sang manager, Batara Ageng, memilih berhenti karena lelah dengan adik almarhum Bibi Ardiansyah tersebut.
Tidak hanya itu, netizen juga menuduh Fuji menderita gangguan mental.
"Batara keluar karena capek sama orang yang punya gangguan mental," tuding warganet tersebut, dikutip dari unggahan akun @insta_julid pada Senin (5/12/2022).
Terlihat dari rekaman tersebut bahwa Fuji sedang melakukan siaran langsung. Tidak terima dengan cemoohan itu, Fuji membalasnya dengan menyinggung karma.
![Gaya Fuji bak ibu-ibu workaholic. (Instagram/@fuji_an)](https://media.suara.com/pictures/original/2022/11/24/96822-gaya-fuji-bak-ibu-ibu-workaholic.jpg)
"Yang punya gangguan mental yang mana hayo? Ingat, karma tuh berlaku," balas Fuji
Kekasih Thariq Halilintar itu meminta kepada warganet untuk berhati-hati dalam bertutur kata di media sosial, jangan sampai asal menuduh orang lain.
Bicara tentang gangguan kesehatan mental, sebenarnya jenisnya sangat banyak. Beberapa yang umum terjadi seperti depresi, gangguan bipolar, gangguan kecemasan, PTSD, OCD, dan psikosis.
Ada jenis gangguan kesehatan mental yang hanya terjadi pada orang tertentu, misalnya postpartum depression yang hanya terjadi pada ibu setelah melahirkan.
Meski jenisnya banyak, ada beberapa gejala umum yang dialami seseorang yang mengalami gangguan kesehatan mental. Dikutip dari Halodoc, berikut ini ciri-ciri seseorang mengalami gangguan kesehatan mental:
Baca Juga: Fuji Menang Penghargaan di Silet Awards 2022, Respons Warganet Terbelah Dua
- Merasa sedih berkepanjangan, kadang tanpa sebab yang jelas.
- Mati rasa atau tak peduli dengan lingkungan sekitar.
- Merasa lelah yang signifikan, tidak berenergi, dan mengalami masalah tidur.
- Sering marah berlebihan dan sangat sensitif.
- Merasa putus asa dan tak berdaya.
- Sering merasa bingung, khawatir, atau takut.
- Memiliki pengalaman buruk yang tidak bisa dilupakan.
- Mengalami delusi, paranoia, atau halusinasi.
- Merasa sulit untuk berkonsentrasi.
- Merasa takut atau khawatir berlebihan, atau dihantui perasaan bersalah.
- Perubahan suasana hati yang drastis.
- Cenderung menarik diri dari lingkungan sosial.
- Tidak mampu mengatasi stres atau masalah sehari-hari.
- Memiliki pikiran untuk bunuh diri.