Suara.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mulai mengingatkan para relawannya untuk tidak asal pilih calon pemimpin pada pemilu 2024 nanti. Ia meminta jangan sampai memilih pemimpin yang hanya duduk di Istana dengan ruangan AC dingin.
Hal itu disampaikan Jokowi dalam acara silaturami akbar bersama relawan Jokowi bertajuk Nusantara Bersatu di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (26/11/2022).
"Jangan sampai, jangan sampai, jangan sampai kita memilih pemimpin yang nanti senangnya duduk di istana AC-nya dingin," tuturnya.
Jokowi bahkan mengulangi ucapan itu sampai berkali-kali.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Unggah Foto Model Rambut Hitam Tak Lagi Putih, Kode Jokowi Keliru?
"Jangan sampai, saya ulang kita memilih pemimpin yang senang duduk di Istana yang AC-nya dingin, ini negara besar, ini negara besar, jangan hanya duduk manis di Istana presiden," sambungnya.
Diketahui, sejak masih menjadi Walikota Solo, Jokowi dikenal sebagai pemimpin yang gemar blusukan ke berbagai tempat.
Terlepas dari itu, terlalu lama duduk di tempat dengan pendingan ruangan memang tidak baik untuk kesehatan. Duduk di ruangan ber-AC sepanjang hari juga sepanjang malam dapat menimbulkan beberapa efek berbahaya dan tidak menyenangkan pada tubuh.
Dikutip dari Doctor NDTV, berikut tujuh dampaknya terhadap kesehatan:
1. Mata kering
Baca Juga: Dikaitkan dengan Pemimpin Ideal Versi Presiden Jokowi, Ganjar Pranowo Malah Ubah Model Rambut
Jika sudah mengalami mata kering, terlalu lama berada di AC dapat memperburuk gejala. Mata kering akan terasa lebih gatal dan merah. Orang dengan sindrom mata kering sebaiknya memilih untuk tidak tinggal di ruangan AC terlalu lama.
2. Kulit kering
Kulit kering dan gatal bisa menjadi fenomena normal pada orang yang terlalu lama duduk di ruangan ber-AC di dalam ruangan. Paparan AC yang berlebihan bersamaan dengan paparan sinar matahari dapat membuat kulit menjadi kering dan gatal. Kondisi kulit yang awalnya normal, mungkin bisa kembali seperti biasa setelah beberapa jam berada di luar ruangan. Tetapi bila kulit telah kering bisa jadi terlalu lama.
3. Dehidrasi
Tingkat dehidrasi lebih tinggi di ruang dengan AC. Jika AC menyedot terlalu banyak kelembapan dari ruangan, Anda akan merasa dehidrasi.
4. Masalah pernapasan
Berada di AC dalam waktu lama dapat menyebabkan gangguan pernapasan pada hidung, tenggorokan, dan mata. Anda mungkin mengalami tenggorokan kering, rinitis, dan hidung tersumbat. Rhinitis adalah suatu kondisi yang menyebabkan peradangan pada selaput lendir hidung. Penyebabnya adalah infeksi virus atau reaksi alergi.
5. Asma dan alergi
AC dapat memperburuk kondisi pada orang yang menderita asma atau alergi. Di antara mereka yang sensitif, tinggal di dalam rumah dapat membantu karena menjauhkan diri dari polutan lain. Tetapi orang lain mungkin justru mengalami hal sebaliknya. Jika AC tidak dibersihkan dan dirawat dengan baik, dapat meningkatkan risiko yang dapat memperparah asma dan alergi.
6. Penyakit menular
Berada di AC terlalu lama dapat menyebabkan saluran hidung mengering. Iritasi pada selaput lendir dan pengeringan lendir juga bisa terjadi. Tidak adanya lendir pelindung bisa meningkatkan risiko jadi rentan terhadap infeksi virus.
7. Sakit kepala
Dehidrasi karena AC bisa menyebabkan sakit kepala dan migrain. Saat masuk dan keluar ruangan AC atau kepanasan di luar secara tiba-tiba setelah berada di AC terlalu lama, ada kemungkinan akan mengalami sakit kepala. Juga dalam kasus ruangan AC yang tidak dirawat dengan baik, bisa lebih rentan terhadap sakit kepala dan migrain.