Bisa Diagnosis Lebih Akurat, Ini Kelebihan MRI 1,5 Tesla Untuk Ortopedi

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 24 November 2022 | 08:44 WIB
Bisa Diagnosis Lebih Akurat, Ini Kelebihan MRI 1,5 Tesla Untuk Ortopedi
Ilustrasi dokter dan tenaga medis. (Unsplash/National Cancer Institute)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berbagai cara dilakukan sejumlah rumah sakit untuk terus meningkatkan pelayanan. Salah satunya ialah dengan menggunkan alat Magnetic Resonance Imaging (MRI) 1,5 Tesla seperti yang dilakukan oleh Siloam Hospitals Palangka Raya

Sebagai informasi Magnetic Resonance Imaging (MRI) 1,5 Tesla merupakan alat diagnostik imaging mutakhir guna deteksi penyakit dan evaluasi terapi yang memiliki kekuatan 1,5 Tesla.

Keberadaan alat ini merupakan bentuk pengembangan layanan yang mencakup upgrade fasilitas dan penambahan alat medis baru. Dengan demikian, pelayanan kesehatan di Kalimantan Tengah akan semakin maju dengan hadirnya peralatan modern tersebut.

Ilustrasi dokter - rekomendasi pengganti obat sirup untuk anak (Karolina Grabowska/Pexels)
Ilustrasi dokter - rekomendasi pengganti obat sirup untuk anak (Karolina Grabowska/Pexels)

Pemindai MRI sebagai alat diagnostik medis mampu menghasilkan gambaran organ tubuh dan jaringan lunak, sebagai deteksi kelainan dalam tubuh dengan hasil sempurna tanpa risiko radiasi.

Baca Juga: Video Viral Pelajar SMP di Bandung Dipukuli di Kelas Hingga Pingsan dan Dilarikan ke Rumah Sakit

“MRI 1,5 Tesla merupakan alat diagnostik mutakhir yang dapat digunakan untuk deteksi dan evaluasi, serta dapat digunakan untuk deteksi dini kelainan pada seluruh jaringan tubuh, mulai dari organ bagian kepala seperti otak, mata, hidung dan sinus; hingga bagian mulut dan leher, tulang belakang, saraf, jantung, serta pembuluh darah," ungkap dr. Edwin Hasiholan Pandjaitan, Sp.Rad (K) Abd. selaku dokter spesialis radiologi Siloam Hospitals Palangka Raya seperti dalam keterangannya, Kamis, (24/11/2022)

Edwin mengatakan MRI sangat baik untuk mendeteksi kelainan pada jaringan lunak seperti otak, saraf tulang belakang, payudara, sendi, juga organ dalam tubuh lainnya seperti hati, ginjal, rahim, atau prostat.

Bahkan pemeriksaan dengan alat tersebut lebih aman karena bebas radiasi, serta menghasilkan gambaran struktur dan organ dalam tubuh yang lebih jelas dan detail dibandingkan rontgen, USG, atau CT scan.

Adapun bagi pasien di klinik ortopedi tulang belakang, keberadaan layanan MRI dapat memfasilitasi kebutuhan pasien agar hasil optimal dapat dilakukan.

"Pasien dengan keluhan penyakit tulang belakang, datang dan memerlukan diagnosis pasti tentang nyeri pinggangnya atau nyeri lehernya. Selama ini pasien terpaksa dirujuk ke Banjarmasin agar dapat dilakukan MRI pada tulang belakang yang dicurigai. Hal ini tentu menyebabkan ketidaknyamanan karena ada biaya tambahan berupa transportasi dan penginapan yang harus ditanggung pasien dan keluarganya,” ujar dr. Perwira Bintang Hari, Sp.OT (K) Spine, dokter konsultan tulang belakang di Siloam Hospitals Palangka Raya.

Baca Juga: RSUDAM Lampung Resmi Menjadi Rumah Sakit Rujukan Penyakit Jantung

“Dengan adanya MRI di Siloam Hospitals Palangka Raya, penegakan diagnosis terkait keluhan nyeri tulang belakang akan semakin mudah dan terjangkau, sehingga presisi untuk operasi tulang belakang diharapkan menjadi semakin tinggi,” imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI