Suara.com - Suara.com menjadi salah satu media nasional yang mendapat penghargaan Anugerah Media dan Jurnalis Peduli Kesehatan, yang diselenggarakan bertepatan dengan Perayaan Hari Kesehatan Nasional atau HKN ke-58 oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, Banten, Sabtu (5/11/2022).
Suara.com yang bernaung di bawah Akardia Digital Media Tbk, mendapat penghargaan untuk Kategori Media Online Nasional Non Jejaring, bersama dua media online nasional lainnya.
Wakil Pemimpin Redaksi Suara.com, Reza Gunadha mengungkap rasa terima kasih pada Kemenkes RI yang sudah mengapresiasi kerja para jurnalis, khususnya terkait pemberitaan media online di bidang kesehatan masyarakat.
"Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan dan penghargaan dari Kementerian Kesehatan. Penghargaan ini bagi kami bukan hanya sekadar apresiasi atas kerja-kerja jurnalistik yang kami lakukan," paparnya.
Baca Juga: Kemenkes Mempertegas Kekuatan Teknologi Farmasi dan Alkes Indonesia via Pameran
"Tapi juga tanggung jawab kami sebagai media untuk terus memberikan informasi kredibel dan akurat di tengah tsunami misinformasi dan berita bohong terkait kesehatan, terutama selama pandemi," ujar Reza setelah menerima penghargaan.
Sementara itu Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI, dr. Siti Nadia Tarmizi mengatakan Penghargaan ini diberikan Kemenkes RI untuk mengapresiasi media massa yang terus aktif dan masif memberitakan isu-isu kesehatan nasional Indonesia, khususnya terkait program vaksinasi, pengobatan, hingga pelayanan untuk masyarakat.
“Terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kami berikan kepada seluruh pihak yang telah dan terus membantu pemerintah dalam membangun sistem kesehatan Indonesia dalam rangka mewujudkan Indonesia yang lebih sehat,” kata Nadia.
Pada kesempatan tersebut, Kementerian Kesehatan memberikan 116 penghargaan di 17 kategori sesuai dengan 7 Pilar Transformasi Kesehatan. Dari 17 kategori, sebanyak 10 kategori berasal dari satuan kerja di lingkungan Kemenkes yang merupakan pilar ke 7 yaitu Transformasi Internal dan 7 kategori dari eksternal Kemenkes yang merupakan 6 Pilar lainnya.
Adapun 10 kategori yang mendapatkan penghargaan internal diantaranya :
Baca Juga: Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak Mulai Menurun Signifikan
- Penganugerahan Tanda Penghargaan Implementasi Elektronik Monitoring and Evaluation (E-Monev) Pelaksanaan Program dan Kegiatandi Lingkungan
- Penghargaan Satuan Kerja dengan Nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) Terbaik s.d Triwulan III Tahun 2022
- Penghargaan Penilaian Pemeringkatan Profil Kesehatan Provinsi dan Kabupaten/Kota di Indonesia Tahun 2022
- Penghargaan Perpustakaan Terbaik Tahun 2022
- Penghargaan Pustakawan Terbaik Tahun 2022
- Penghargaan Call Center Terbaik Tahun 2022
- Penghargaan Kepatuhan Perilaku Interaksi Pelayanan Publik Tahun 2022
- Penghargaan Gerakan Kantor Berbudaya Hijau dan Sehat (BERHIAS)
- Penghargaan Kearsipan
- Apresiasi Terhadap Posyandu/Posbindu yang telah Melaksanakan Deteksi Dini Faktor Risiko PTM dengan baik dan inovatif
Penghargaan eksternal, lanjut dr. Nadia diberikan kepada pemerintah daerah, perusahaan, mitra masyarakat dan media yang telah peduli terhadap sektor kesehatan. Berikut daftar 7 kategori yang mendapatkan penghargaan eskternal :
- Penghargaan Anugerah Media dan Jurnalis Peduli Kesehatan
- Penghargaan Stakeholder dalam Mendukung Germas (Dunia Usaha, Perguruan Tinggi, Organisasi Kemasyarakatan dan Media Massa)
- Penghargaan kepada Pemerintah Daerah yang berkomitmen Melaksanakan Penanggulangan Kebutaan Akibat Katarak
- Penghargaan Penerapan Kawasan Tanpa Rokok (Pastika Tan Yasa Wanala)
- Penghargaan Penerapan Inovasi Kawasan Tanpa Rokok (Pastika Tan Yasa Wanala)
- Penghargaan Layanan Publik yang Menerapkan Kawasan Tanpa Rokok secara penuh (Pastika Upasana Adhikara)
- Apresiasi Pelaksanaan Kampus Sehat di Perguruan Tinggi
“Masing-masing peneriman penghargaan mendapatkan piagam yang ditandatangani oleh Menteri Kesehatan,” ujar dr. Nadia.
Pihaknya berharap penghargaan yang diberikan dapat memberikan motivasi serta mendorong pihak-pihak terkait agar dapat mendukung program serta kebijakan kesehatan.
“Semoga penghargaan yang diberikan bisa meningkatkan semangat bangkit dari pandemi COVID-19 sekaligus untuk menyukseskan agenda transformasi kesehatan yang Kemenkes canangkan,” tutup dr. Nadia.