Suara.com - Selain darah tinggi, tekanan darah rendah atau hipotensi adalah yang tak kalah penting untuk diperhatikan. Berikut 5 cara menaikan tekanan darah untuk mengatasi hipotensi. Yuk simak.
Merangkum laman The Life Co, hipotensi biasanya memiliki tekanan darah di bawah 90/60 pada orang dewasa, di mana normalnya, seseorang memiliki tekanan darah 120/80.
Hipotensi dapat terjadi karena berbagai alasan dan untuk memudahkan menstabilkan tekanan darah rendah, kita harus bisa menemukan penyebabnya.
Tekanan darah rendah dapat dilihat dari gejala-gejala sakit kepala, pusing, penglihatan kabur dan mual. Hal ini terjadi karena asupan darah dan oksigen tidak mencukupi ke beberapa bagian tubuh.
Baca Juga: Studi Sebut Tekanan Darah Dapat Pengaruhi Dimensia
Sama seperti hipertensi, tekanan darah rendah juga bisa datang tanpa gejala. Dengan langkah-langkah di bawah ini, kita dapat menjaga tekanan darah agar tetap sehat.
Cara Menaikan Tekanan Darah
1. Tetap Terhidrasi / Cegah Dehidrasi
Untuk tingkat tekanan darah yang normal dan sehat, minuman terbaik untuk diminum adalah air. Air mendukung pembuluh darah dan arteri, serta aliran darah untuk mencegah tekanan darah rendah.
Minum air memiliki manfaat utama lainnya: mencegah dehidrasi. Dehidrasi dapat menyebabkan tekanan darah rendah (hipotensi). Konsumsi alkohol, panas dan tidak minum cukup air dapat menyebabkan dehidrasi.
Baca Juga: Manfaat Mengonsumsi Anggur Hijau Bagi Tubuh
2. Makan Makanan Tinggi B-12, Zat Besi dan Folat
Defisiensi zat gizi, terutama B-12, defisiensi besi dan folat, sering menyebabkan beberapa jenis anemia - salah satu penyebab tekanan darah rendah. Untuk meningkatkan sel darah merah, kita harus makan makanan tinggi B-12, zat besi dan folat.
Contoh makanan tinggi B-12:
- Hati sapi
- Yoghurt
- Telur
Contoh makanan tinggi zat besi:
- Bayam
- Buncis
- Kacang polong
- Kedelai
- Biji labu
- Quinoa
- Brokoli
- Tuna dan sarden
- Makanan tinggi folat termasuk sayuran hijau, telur, hati sapi, buah jeruk, kacang polong dan asparagus.
3. Konsumsi Makanan Tinggi Natrium
Makanan yang tinggi natrium dapat meningkatkan tekanan darah. Hindari menambahkan garam ke makanan dalam jumlah yang tinggi karena dapat meningkatkan tekanan darah secara berlebihan.
Coba untuk memilih garam yang sehat seperti garam Himalaya yang kaya akan natrium dan mineral lain seperti kalium dan kalsium. Hindari makanan asin olahan dan pilih makanan yang kaya natrium seperti kacang laut, zaitun, keju dan tuna.
4. Konsumsi Makanan Ringan
Makan makanan berat dalam porsi besar sering menurunkan tekanan darah tepat setelah selesai makan. Itu sebabnya makan makanan ringan lebih sering adalah cara terbaik untuk menjaga tekanan darah tetap stabil.
Juga, jangan melewatkan makan karena dapat menyebabkan penurunan tekanan darah. Buat jadwal makan yang teratur untuk menghindari tekanan darah rendah berdasarkan makanan.
5. Olahraga
Jika memiliki gejala tekanan darah rendah, pastikan untuk mengambil tindakan pencegahan dengan olahraga, namun pastikan berolahraga dengan aman karena perubahan postur yang tiba-tiba dapat menyebabkan hipotensi ortostatik.
Olahraga yang terbaik adalah menghindari gerakan yang melibatkan tingkat kepala atau di bagian bawah jantung, termasuk latihan seperti bench press, sit-up, mendayung membungkuk, penerbangan terbalik, dan yoga, serta postur yang membuat posisi berbaring.
Setelah aktivitas seperti berlari dan berenang, otot membutuhkan lebih banyak oksigen. Itu sebabnya detak jantung meningkat. Anda bernapas lebih cepat dari biasanya dan jantung Anda mulai memompa lebih cepat untuk mengedarkan darah dan menyediakan oksigen ke tubuh Anda.
Peningkatan tekanan darah secara langsung ini meningkatkan tingkat energi Anda dan biasanya kembali normal dalam beberapa jam setelah berolahraga.
Itulah cara menaikkan tekanan darah dengan aman dan mudah. Apakah kalian siap hidup sehat mulai sekarang?
Kontributor : Rima Suliastini