Suara.com - Penemuan terbaru menunjukan ada jamur di tumor yang bersembunyi di berbagai jenis kanker seperti kanker payudara, usus besar, pankreas dan paru-paru.
Tapi sayangnya, pemerintah belum memastikan lebih jauh apakah jamur ini mempengaruhi perkembangan kanker.
Mengutip Live Science, Selasa (4/10/2022) penemuan ini dipublikasi di Jurnal Cell pada 29 September 2022, menemukan DNA sel jamur yang bersembunyi di tumor seluruh tubuh.
Dalam penelitian ini peneliti memeriksa keberadaan jamur di 35 jenis kanker, dengan cara memeriksa 17.000 sampel jaringan, darah dan plasma dari pasien kanker.
Tapi tidak setiap sampel tumor diuji positif mengandung jamur, tapi secara keseluruhan, tim menemukan jamur di 35 jenis kanker yang diperiksa.
"Beberapa tumor tidak mengandung jamur sama sekali, tapi beberapa jumlah jamur yang banyak," ujar Peneliti Senior Ahli Biologi Kanker, Weizmann Institute of Science di Rehovot Israel, Ravid Straussman.
Dari temuan ini Straussman memperkirakan beberapa tumor mengandung satu sel jamur per setiap 1.000 hingga 10.000 sel kanker. Apalagi satu tumor kecil bisa mengandung 1 miliar lebih sel kanker.
"Jadi bisa Anda bayangkan bahwa jamur mungkin punya efek besar pada biologi kanker," terang Straussman.
Selain itu Straussman juga menemukan setiap jenis kanker mengandung spesies jamur yang unik, termasuk jamur yang tidak berbahaya, tapi bisa juga tetap menyebabkan penyakit.
Baca Juga: Catatan Gerhana Matahari Kuno Ungkap Rotasi Bumi Berubah
Hasilnya spesies jamur ini sering berdampingan dengan bakteri tertentu di dalam tumor. Tapi belum diketahui bagaimana mikroba saling berinteraksi di dalam tumor.