Tanya Dokter: Benarkah Gigi Berlubang Bisa Sebabkan Sakit Sinus?

Selasa, 13 September 2022 | 08:03 WIB
Tanya Dokter: Benarkah Gigi Berlubang Bisa Sebabkan Sakit Sinus?
Ilustrasi gambar cara mengatasi gigi berlubang. (freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak masalah kesehatan yang bisa disebabkan gigi berlubang. Salah satunya dianggap bisa merusak saluran napas atau penyakit sinusitis, benarkah begitu?

Dikatakan Dokter Gigi Spesialis Konservasi Gigi RS Pondok Puri Indah, drg. Hanny Ilanda, Sp.KG bahwa sinusitis adalah kondisi saat rongga di sekitar hidung meradang. Ini karena di atas gigi geraham dan di bawah mata, terdapat rongga sinus terbesar yaitu sinus maksilaris.

"Sinus merupakan beberapa pasang ruang kosong yang terhubung ke rongga hidung. Akar gigi geraham rahang atas umumnya berada sangat dekat dengan dasar sinus maksilaris. Bahkan, pada beberapa kasus, ada yang akar giginya menyatu dengan dasar sinus," ujar drg. Hanny melalui keterangan RSPI Group yang diterima suara.com, Senin (12/9/2022).

Ilustrasi gambar (freepik)
Ilustrasi gambar (freepik)

Lantas dalam kesempatan tanya dokter kali ini, membahas fakta hubungan antara gigi berlubang dalam kutipan wawancara berikut:

Jadi dok, benarkah gigi berlubang bisa menyebabkan sinus?

Posisi anatomis (gigi geram dekat sinus maksilaris) yang menyebabkan infeksi gigi yang meluas hingga ke akar bisa menyebabkan sinusitis. Begitu juga sebaliknya, radang yang terjadi pada sinus akan menyebabkan sakit pada gigi di bawahnya.

Apa yang bisa dilakukan jika gigi berlubang sudah komplikasi jadi sinus?

Apabila sudah terjadi kondisi ini, maka tak hanya perawatan pada gigi yang harus dilakukan, melainkan juga disertai dengan penanganan sinusitis dengan terapi antibiotik dan obat-obatan penunjang.

Kenapa gigi berlubang bisa menyebabkan penyakit lain dok?

Baca Juga: Tanya Seksolog: Benarkah Sering Pakai Celana Ketat Bikin Lelaki Lemah Syahwat?

Penyebaran penyakit dari gigi ke organ tubuh lain ini dapat dijelaskan melalui teori fokal infeksi. Fokal infeksi adalah infeksi kronis di suatu tempat yang memicu penyakit di lokasi lain dalam tubuh. Racun, sisa-sisa kotoran, maupun mikroba penginfeksi bisa menyebar ke organ tubuh lainnya melalui sirkulasi dan pembuluh darah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI