Testis Berat Sebelah Sejak SMP, Ternyata Pria Ini Derita Varikokel

Kamis, 01 September 2022 | 16:00 WIB
Testis Berat Sebelah Sejak SMP, Ternyata Pria Ini Derita Varikokel
Pria menderita varikokel (TikTok/@guevarikokel)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang mahasiswa yang menderita verikokel cukup viral di media sosial. Melalui unggahan TikTok-nya, ia cukup rajin memberikan edukasi seputar varikokel dan pengalamannya didiagnosis kondisi tersebut.

Pria itu mengaku sudah curiga dirinya menderita varikokel sejak SMP. Saat itu, ia merasa testisnya lebih berat sebelah dan terasa aneh.

Tetapi, ibunya mengganggap pembesaran pada sebelah testisnya adalah hal yang normal dan akan sembuh dengan sendirinya.

Faktanya, kondisi ini tak kunjung membaik setelah dewasa. Pria bernama Esahuda Nugraha ini mengatakan pembesaran pada salah satu testisnya ini justru tidak menghilang dan lebih terasa sakit.

"Justru nggak bakal ilang kalau nggak disembuhin dan malah justru makin parah, sakit dan pegal kalau gua kecapekan," kata pria tersebut dalam video TikTok-nya.

Pria menderita varikokel (TikTok/@guevarikokel)
Pria menderita varikokel (TikTok/@guevarikokel)

Akhirnya, ia tahu bahwa pembesaran pada salah satu testisnya disebabkan oleh varikokel ketika duduk di bangku SMA.

"Gua tau itu varikokel waktu SMA dan pengin masuk kedinasan kan. Tapi itu baru pengin, bukan gua tes kesehatan untuk masuk kedinasan," jelasnya.

Saat itu, ia ingin masuk sekolah kedinasan dan membaca persyaratannya. Salah satu persyaratannya adalah tidak boleh menderita varikokel.

Dilansir dari Alodokter, varikokel adalah pembengkakan pada pembuluh darah vena di dalam kantong zakar atau skrotum. Kondisi ini bisa menyebabkan kualitas dan kuantitas sperma menurun, testis gagal berkembang atau menyusut dan kemandulan.

Baca Juga: Tak Sanggup Jadi Single Parent, Ibu Ini Tega Bunuh 2 Anaknya dan Dibiarkan Membusuk

Varikokel bisa terjadi ketika katup vena di skrotum tidak bisa menutup dengan baik, sehingga darah berkumpul di belakang katup yang rusak.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI