Infografis
Suara.com - Satu lagi studi yang membuktikan dampak minum minuman beralkohol secara rutin terhadap kesehatan otak.
Mengutip Medical Daily, studi yang diterbitkan di jurnal PLOS Medicine mengungkap konsumsi satu kaleng bir setiap hari berpengaruh terhadap penurunan fungsi kognitif otak.
Penelitian dilakukan dengan menganalisis data UK Biobank dengan partisipan lebih dari 20.729 orang. 48,6 persen partisipan adalah perempuan dengan rata-rata usia 55 tahun.
![Ilustrasi bir. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/04/27/86124-ilustrasi-bir.jpg)
Konsumsi alkohol rata-rata partisipan mencapai 17,5 unit alkohol perminggu. Data in lalu dibandingkan dengan 2,7 persen partisipan lainnya yang tidak pernah mengonsumsi alkohol.
Baca Juga: Alhamdulillah, Kontrak Tukul Arwana untuk Iklan E-Commerce Diperpanjang
Pemeriksaan MRI pun dilakukan untuk melihat seberapa besar kandungan zat besi yang ada di otak. Kandungan zat besi di otak berhubungan erat dengan penurunan fungsi kognitif akibat konsumsi minuman beralkohol.
Hasilnya, mengonsumsi lebih dari 7 kaleng bir perminggu menunjukkan peningkatan terhadap kadar zat besi.
Dr. Anya Topiwala dari Department of Psychiatry, University of Oxford, Inggris Raya selaku penelitia utama mengatakan temuan ini bisa menjadi awal studi lanjutan tentang berapa batas aman konsumsi alkohol agar tidak mengganggu fungsi kognitif otak.
"Hubungan antara kadar zat besi di otak dengan penurunan fungsi otak sudah diketahui sebelumnya. Lewat penelitian ini, kami menemukan bahwa jumlah konsumsi alkohol berbanding lurus dengan kadar zat besi," tuturnya.
"Pengetahuan ini bisa menjadi bekal intervensi yang tepat bagi pasien," tambahnya lagi.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Kritik Elon Musk: Orang Normal Tak Mau Ada Chip di Otak
