Awas! Perempuan Overthinking Berisiko Keputihan dan Gangguan Menstruasi

Jum'at, 26 Agustus 2022 | 11:13 WIB
Awas! Perempuan Overthinking Berisiko Keputihan dan Gangguan Menstruasi
Ilustrasi perempuan depresi. (Pixabay/vdnhieu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Psikolog ingatkan perempuan untuk tidak sering overthinking atau berpikir berlebihan karena bisa menyebabkan gangguan siklus menstruasi dan keputihan.

Hal ini diungkap langsung Psikolog Influencer, Indah Sundari Jayanti, M.Psi. Ia membenarkan overthinking jadi salah satu masalah mental health yang banyak dikeluhkan saat konsultasi ke psikolog.

"Karena dampaknya (overthinking) banyak, bisa ke produktivitas, rasa berharga akan diri sendiri. Kalau terus dipelihara nanti mengarah ke stres sampai depresi," ujar Indah di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Ilustrasi nyeri menstruasi (pixabay)
Ilustrasi nyeri menstruasi (pixabay)

Adapun menurut Indah, overthinking adalah pola pikir yang tidak perlu dipikirkan karena belum terjadi, semuanya berkumpul jadi satu lalu terjadilah overthinking yang akhirnya menyebabkan stres, ketakutan, kecemasan hingga depresi.

Baca Juga: Jangan Baperan! Begini Bahaya Overthinking, Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kondisi gangguan kesehatan mental karena overthinking membuat pikiran dan tubuh menjadi stres, yang akhirnya juga bisa menganggu hormon produksi perempuan.

"Kalau perempuan biasanya, sudah stres berlebihan biasanya siklus menstruasi jadi berantakan, gampang uring-uringan, gampang terpancing secara emosional, mood lebih negatif," terang Indah.

Sehingga saat stres akibat overthinking, diperparah dengan siklus hormon yang sedang berubah atau tidak stabil karena menstruasi, maka inilah sebabnya mood seorang perempuan bisa kacau bahkan enggan melakukan kegiatan apapun.

"(Perubahan suasana hati) itu mudah terdeteksi kalau secara siklus hormon ada yang berubah," jelas Indah.

Bahkan menurut Indah, meski perempuan sedang tidak menstruasi tapi jika mengalami stres, organ reproduksi bagian dalam juga bisa alami gangguan berupa keputihan.

Baca Juga: 5 Cara Mengatasi Overthinking pada Pasangan, Sudah Coba?

Sehingga solusi yang bisa dilakukan sesegera mungkin melakukan manajemen stres, rutin berolahraga hingga rutin membersihkan area organ reproduksi atau area intim.

"Menjaga kebersihan area kewanitaan juga penting dilakukan untuk membantu mengurangi gangguan pada area kewanitaan, dan menciptakan rasa nyaman bagi perempuan sehingga dapat membantu perempuan untuk mengatasi kondisi stres," tutup Indah. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI