Pakar Penyakit Menular Dr Anthony Fauci Siap Mundur Jadi Penasihat Presiden AS, Karena Apa?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Selasa, 23 Agustus 2022 | 18:07 WIB
Pakar Penyakit Menular Dr Anthony Fauci Siap Mundur Jadi Penasihat Presiden AS, Karena Apa?
Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular Nasional AS, Anthony Fauci [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pakar penyakit menular dari Amerika Serikat, Dr Anthony Fauci, mengatakan siap mundur dari jabatan penasihat medis utama Presiden Joe Biden. Apa alasanya?

Nama Fauci mencuat setelah meminta masyarakat AS tidak meremehkan infeksi Covid-19, yang kala itu baru menyebar di China. Ia mengumumkan rencananya untuk mundur dari jabatan-jabatan yang didudukinya pada akhir tahun ini setelah lebih dari 50 tahun mengabdi kepada masyarakat.

"Setelah lebih dari 50 tahun mengabdi pada pemerintah, saya berencana mengejar fase berikutnya dalam karier saya selagi saya masih memiliki begitu banyak energi dan semangat untuk bidang saya," kata Fauci dalam pernyataannya.

Ke depannya, Fauci berencana untuk tetap memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya di bidang ilmu kesehatan.

Baca Juga: AS Sudah Masuk Resesi, Pengamat Ekonomi Tak Yakin The Fed Mampu Atasi Inflasi

"Saya ingin menggunakan apa yang telah saya pelajari sebagai Direktur NIAID untuk terus memajukan ilmu pengetahuan dan kesehatan masyarakat dan untuk menginspirasi dan membimbing generasi pemimpin ilmiah berikutnya saat mereka membantu mempersiapkan dunia untuk menghadapi ancaman penyakit menular di masa mendatang," tuturnya.

Fauci viral pada tahun 2020 karena menyebut Covid-19 akan bertahan setidaknya hingga 5 tahun ke depan. Ujarannya mendapat reaksi negatif dari masyarakat karena dianggap menakut-nakuti dan berlebihan.

"Tidak ada keraguan bahwa virus ini tidak akan menghilang dari planet ini pada saat kita tiba pada musim gugur dan musim dingin," kata Fauci dikutip dari Newsweek, Kamis (28/5/2020).

Awal tahun ini, Fauci mengatakan Amerika Serikat perlahan bisa kembali ke kehidupan semula. Namun sejumlah protokol kesehatan tetap harus dilakukan untuk menghindari risiko.

"Fakta bahwa dunia dan Amerika Serikat hanya sampai di sini dengan Covid. Mereka benar-benar perlu mendapatkan hidup mereka kembali. Anda tidak boleh sembrono dan melupakan (aturan Covid-19) segalanya, tetapi Anda harus mulai beranjak ke arah (hidup normal) itu," kata Fauci.

Baca Juga: Minhyuk MONSTA X Terpilih sebagai Pembawa Acara The Boyfriend Show Musim 2

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI