Terpopuler Kesehatan: Gaya Hidup Penyebab Kematian karena Kanker, Apa Itu Non-Biner yang Viral di Media Sosial

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Minggu, 21 Agustus 2022 | 21:30 WIB
Terpopuler Kesehatan: Gaya Hidup Penyebab Kematian karena Kanker, Apa Itu Non-Biner yang Viral di Media Sosial
Ilustrasi kanker (Pixabay/PDPics)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gaya hidup yang menjadi penyebab kematian karena kanker menjadi berita terpopuler kesehatan hari ini, Minggu (21/8/2022).

Ada juga penjelasan tentang apa itu non-biner serta mengenal gejala stroke yang salah satunya adalah pusing.

Simak rangkuman berita kesehatan menarik lainnya dari Suara.com, berikut ini.

1. Studi Ungkap Penyebab Kematian Akibat Kanker di Dunia: Merokok dan Minum Alkohol

Ilustrasi Merokok. (unsplash.com/@ricardo4to)
Ilustrasi Merokok. (unsplash.com/@ricardo4to)

Kebiasaan merokok, minum alkohol, dan indeks massa tubuh (BMI) yang tinggi menjadi faktor risiko penyebab kematian akibat kanker. Data secara global, hampir setengah angka kematian akibat kanker disebabkan karena tiga faktor itu yang sebenarnya dapat dicegah.

Temuan itu berdasarkan studi yang dipublikasikan di The Lancet. Para ilmuwan meneliti kasus kanker dari 2019 dan menemukan bahwa 44 persen kematian akibat kanker disebabkan oleh faktor kebiasaan merokok, minum alkohol dalam jumlah besar, dan memiliki BMI tinggi. Baik pasien laki-laki maupun perempuan mengalami faktor risiko yang sama.

Baca selengkapnya

2. Mengenal Non-Biner, Orang dengan Gender Netral yang Berbeda dengan Transgender

Ilustrasi gender netral, non-biner, lgbt  (Dok. Envato)
Ilustrasi gender netral, non-biner, lgbt (Dok. Envato)

Viral di media sosil istilah non-biner, pasca beredarnya video seorang mahasiwa Universitas Hasanuddin (Unhas) di Makassar yang terang-terangan mengaku sebagai gender netral.

Baca Juga: Fakta dan Kronologi Mahasiswa Unhas Dikeluarkan Dosen Karena Ngaku Non-Biner

Untuk mengenal non-biner, perlu diketahui bahwa ada perbedaan dengan transgender. Dikutip dari WebMD, orang dengan kelainan transgender tidak mengidentifikasi jenis kelamin yang telah ditetapkan sejak lahir. Sedangkan orang non-biner bukan hanya tidak mengidentifikasi jenis kelamin saat lahir, tapi tidak merasa sebagai jenis kelamin laki-laki atau perempuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI