Sudah Terkonfirmasi di Indonesia oleh Kemenkes, Ketahui Pencegahan dan Pengobatan Cacar Monyet

Minggu, 21 Agustus 2022 | 16:36 WIB
Sudah Terkonfirmasi di Indonesia oleh Kemenkes, Ketahui Pencegahan dan Pengobatan Cacar Monyet
ilustrasi cacar monyet alias monkeypox. (Dok. Envato)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengumumkan satu kasus konfirmasi cacar monyet pada pria 27 tahun di Jakarta pada Sabtu (20/8/2022).

Hal ini sendiri diumumkan langsung oleh Juru Bicara Kemenkes, Mohammad Syahril yang mengungkapkan pasien positif pasca berpergian dari luar negeri.

"Hari ini ada satu terkonfirmasi dari Jakarta, baru satu berusia 27 tahun, dapat laporan pemeriksaan PCR tadi malam," ujar Syahril pada konferensi pers, Sabtu (20/8/2022).

Ilustrasi penyakit cacar monyet atau monkeypox. (Pixabay)
Ilustrasi penyakit cacar monyet atau monkeypox. (Pixabay)

Pasien beberapa gejala seperti pembengkakan kelenjar di leher, dan mengalami ruam di tangan, kaki, leher, wajah dan di area genital. Gejala yang dinilai masih ringan tersebut membuat pasien terkonfirmasi tidak dirawat. Ia hanya melakukan isolasi mandiri di rumah.

"Saat ini keadaan pasien baik-baik saja, dalam istilah Covid-19 gejala ringan, pasien tidak perlu dirawat cukup isoman di rumah," sambung Syahril.

Mengutip Alodokter, cacar monyet (monkeypox) merupakan penyakit yang disebabkan infeksi virus sehingga membuat penderita mengalami bintil bernanah pada kulit. Untuk gejala cacar monyet, bintil berair yang berubah menjadi nanah dan benjolan.

Biasanya kondisi muncul di bagian leher, ketiak, atau selangkangan. Nantinya bagian bintil nanah itu sendiri menyebabkan borok pada kulit. Tidak hanya itu, cacar monyet juga menyebabkan beberapa gejala seperti demam, sakit kepala, mengigil, nyeri otot, serta letih dan lesu.

Pencegahan

Penularan cacar monyet sendiri bisa terjadi karena kontak langsung, maupun transmisi udara dan percikan cairan dari penderita. Untuk itu, perlu dilakukan beberapa pencegahan di antaranya sebagai berikut.

Baca Juga: Kasus Cacar Monyet Dikonfirmasi Kemenkes Masuk ke Indonesia, Ketahui Perbedaannya dengan Cacar Air

  1. Menghindari kontak langsung hewan primata atau pengerat serta orang yan terinfeksi.
  2. Rajin mencuci tangan dengan air beserta sabun atau menggunakan hand sanitizer. Hal ini penting diperhatikan terutama saat ingin masak, atau makan, serta menyentuh area hidung dan mata. Untuk orang yang mengalami luka juga berisiko.
  3. Selain kontak langsung, penting juga untuk menghindari konsumsi daging hewan tersebut.
  4. Pastikan untuk memasak bahan makanan, terutama daging, hingga matang.
  5. Melakukan suntik vaksin smallpox untuk mencegah tertular penyakit cacar monyet.

Pengobatan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI