Suara.com - Ilmuwan baru-baru ini menemukan adanya penularan cacar monyet dari manusia ke anjing. Ini adalah pertama kalinya infeksi monkeypox menulari hewan, dalam kasus ini anjing.
"Ini adalah insiden pertama yang kami pelajari tentang penularan dari manusia ke hewan," kata pemimpin Organisasi Kesehatan Dunia untuk cacar monyet, Rosamund Lewis, dikutip Live Science.
Walau pertama kalinya terjadi, Lewis mengatakan mereka sudah mewaspadainya. Tidak diketahui apakah anjing yang terinfeksi dapat menularkannya kembali ke manusia.
Dalam deskripsi kasus pertama, yang terbit 10 Agustus 2022 di jurnal The Lancet, peneliti menyerukan penyelidikan lebih lanjut tentang penularan sekunder ini.
Baca Juga: Gara-Gara Terinfeksi Cacar Monyet, Hidung Pria Ini Sampai Membusuk!
Kasus baru ini terjadi pada dua pria yang diperiksa di Rumah Sakit Pitié-Salpêtrière di Paris, Prancis, pada awal Juni.
Keduanya mengalami gejala cacar monyet, seperti ruam, sakit kepala, kelelahan, dan demam. Semua itu terjadi sekitar enam hari setelah berhubungan seks dengan orang lain.
Lalu, 12 hari setelah tertular cacar monyet, kulit anjing greyhound Italia peliharaan mereka yang berusia 4 tahun mulai muncul lesi dan selaput lendirnya, termasuk bisul besar berisi nanah di perutnya dan luka di anusnya.
Ketika diperiksa, anjing mereka positif terinfeksi cacar monyet. Tes diagnostik dan analisis genetik mengungkap virus yang dimilikinya sama persis seperti yang menginfeksi salah satu pemiliknya.
Memang, sang pemilik membiarkannya tidur bersama mereka di tempat tidur.
Baca Juga: Kasus Pertama Manusia Tularkan Cacar Monyet ke Anjing, Mungkinkah Timbulkan Mutasi Berbahaya?
Setelah gejala cacar muncul pada anjingnya, kedua pasien tidak membolehkan peliharaannya itu berinteraksi dengan manusia atau hewan lain.
Pada 12 Agustus 2022, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), memperbarui lamannya dengan catatan tambahan bahwa anjing dapat terinfeksi cacar monyet.
Hewan lain yang diketahui rentan terhadap infeksi monkeypox adalah tupai, marmut, chincilla, tikus, landak, monyet, dan kera.