Suara.com - Seorang wanita bernama Alix Burnard (29) asal Inggris didiagnosis menderita kanker paru-paru termal, atau stadium akhir, setelah berbulan-bulan merasa sulit bernapas dan batuk berdahak.
Burnard mulai merasa sakit pada Maret 2021, tetapi ia berulang kali dites negatif Covid-19. Tetapi batuknya terus berlanjut.
Ia juga mengalami pembengkakan di sekitar leher dan kelenjar getah beningnya.
Burnard diduga menderita batuk biasa. Karenanya dokter hanya memberinya obat sirup untuk meredakan batuknya serta antibiotik. Selain itu, dokter juga tidak memintanya untuk kembali check up.
Seiring waktu, gejalanya memburuk. Pada Mei, dia kehilangan banyak berat badan dan sering batuk hingga muntah.

"Saya kesulitan bernapas dan tidak bisa berbicara tanpa terengah-engah. Saya batuk berdahak terus-menerus, dan tidak bisa meninggalkan rumah tanpa batuk," kata Burnard, dikutip Insider.
Hingga akhirnya ia menjalani beberapa tes, dan hasil CT scan mengungkap bahwa dirinya menderita kanker paru-paru stadium akhir.
Meski sudah diketahui bahwa Burnard menderita kanker, dokter tidak tahu jenis apa.
Di saat yang sama, Burnard menderita radang paru-paru. Dokter pun memberinya antibiotik IV untuk infeksinya. Tetapi kankernya terbukti lebih sulit untuk diobati.
Baca Juga: Hits Health: Batuk Tak Sembuh Ternyata Kanker Paru, Mengenal Kleptomania
Ia sempat dipulangkan dari rumah sakit selama dua minggu. Tetapi selama waktu itu juga kondisinya semakin memburuk.