Orang dengan kleptomania cenderung memiliki perbedaan tertentu dalam struktur otak, terutama di area yang mengantur kontrol dan hambatan impuls.
Perbedaan ini mungkin menunjukkan koneksi yang lebih lemah atau lebih sedikit di area otak mereka yang mengontrol hambatan.
2. Perbedaan kimia otak
Otak menggunakan bahan kimia khusus yang dikenal sebagai neurotransmitter untuk berkomunikasi dan mengelola proses tertentu.
Ada kasus di mana orang mengembangkan kleptomania setelah mereka mulai minum obat yang mempengaruhi neurotransmitter otaknya.
3. Masalah kesehatan mental lainnya
Beberapa ahli mengklasifikasikan kleptomania sebagai gejala, bukan kondisi. Umumnya, penderita kleptomania juga memiliki masalah kesehatan mental lainnya, terutama kecemasan, depresi, gangguan makan, kecanduan dan gangguan penggunaan zat. Mereka juga berisiko tinggi untuk melukai diri sendiri atau bunuh diri.