Suara.com - Seorang remaja didiagnosis menderita penyakit kronis, setelah pulang dari berpergian dengan teman-temannya.
Mulanya, Tom Hunt (18) mengira dirinya hanya butuh lebih banyak tidur dan mengurangi minum alkohol setelah pergi menjelajah Eropa naik kereta api bersama teman-temannya.
Kemudian, Tom Hunt merasa tidak enak badan ketika berhenti di Budapest, Hongaria dan merasa jauh lebih buruk ketika mereka tiba di Praha, di Republik Ceko.
Saat itu, ia mulai mengalami infeksi dada dan tenggorokan serta merasa lelah, meskipun sudah tidur selama 16 jam.
Baca Juga: Waduh, Cacar Monyet Bisa Menular Meski Lesi Kulit Belum Muncul!
Tom pun memutuskan pulang lebih awal dan membuat janji dengan dokter. Setelah periksa, dokter memberinya antibiotik dan menyarankannya melakukan tes darah 2 hari lagi karena khawatir mengenai benjolan besar di kakinya.
Hasil tes darah itu menegaskan bahwa ia menderita demam kelenjar. Tetapi, satu hal yang mengejutkan ia didiagnosis menderita leukemia.
Setelah itu, ia pun segera dirujuk ke Manchester Royal Infirmary dan didiagnosis dengan leukemia limfoblastik akut.
"Sejak Kuli tahun lalu, saya merasa lelah ketika saya akan bekerja. Tetapi, saya bisa menyelesaikan tugas-tugas saya," ujar Tom dikutip dari Mirror UK.
Tom mengaku sempat berhenti minum alkohol dan mencoba tidur lebih lama ketika merasa sakit saat tiba di Budapest.
Baca Juga: Mungkinkah Virus Cacar Monyet Menular Lewat Pakaian? Ini Faktanya!
Tom mengaku biasanya tidur sekitar 7 hingga 8 jam. Tapi kala itu, ia tidur selama 18 jam dan tetap merasa lelah, sehingga ia merasa ada sesuatu yang tidak beres.
"Untungnya, ada seorang pemuda yang ikut berlibur itu seorang ahli medis. Dia bilang itu hanya infeksi tenggorokan dan akan baik-baik setelah minum antibiotik," jelasnya.
Tetapi, kondisinya tak kunjung membaik dan hasil pemeriskaan lebih lanjut menunjukkan dirinya menderita leukemia.
Kemudian, ia dipindahkan ke Rumah Sakit Christie di Manchester untuk menjalani perawatan intensif selama satu bulan.