Suara.com - Kulit merupakan organ terbesar di tubuh dan memiliki fungsi vital. Layaknya organ lain, kesehatan kulit dapat terpengaruh dengan gangguan mental.
Selain itu, orang yang mentalnya sedang terganggu umumnya akan acuh sehingga tidak memiliki keinginan untuk merawat kulit. Inilah kondisi yang memperburuk kondisinya.
Dampak Kesehatan Mental pada Kulit
Seseorang yang mengalami stres mental otomatis akan menjalani gaya hidup yang buruk, yang berdampak pada kesehatan dan tubuhnya.
Baca Juga: Penting! Yuk, Simak 3 Tips Mengatasi Stres dalam Dunia Kerja
Dilansir The Health Site, inilah bagaimana kondisi kesehatan mental dapat memengaruhi kulit:
- Stres dan kecemasan memengaruhi kemampuan seseorang untuk mengatur waktu dan lingkungan. Ini membuat mereka merasa tidak memiliki waktu untuk merawat diri, termasuk kesehatan kulit.
- Menurut penelitian, stres, depresi, dan jenis masalah psikologis lainnya dapat memperburuk masalah kulit
- Menurut para ahli, gangguan kecemasan juga memperburuk kondisi kulit, terkait dengan munculnya ruam kulit, urtikaria dan herpes simpleks.
- Kecemasan membuat kulit lebih rentan, sensitif dan penetrasi.
- Masalah kesehatan mental juga dapat menyebabkan penyakit kulit kronis seperti psoriasis, jerawat, dan eksim.
Jadi, mengatasi stres merupakan salah satu perawatan terbaik untuk mengembalikan kulit menjadi sehat.