3. Ketenangan yang tiba-tiba
Perasaan yang tiba-tiba menjadi tenang itu biasanya muncul setelah periode depresi atau kemurungan yang mendalam. Tapi, kondisi itu justru bisa jadi tanda bahwa orang tersebut telah membuat keputusan untuk mengakhiri hidupnya.
4. Menarik diri
Memilih untuk menyendiri dan menghindari teman atau aktivitas sosial juga merupakan gejala depresi yang juga bisa jadi penyebab utama bunuh diri. Ini termasuk hilangnya minat atau kesenangan dalam aktivitas yang sebelumnya dinikmati
5. Perubahan kepribadian atau penampilan
Seseorang yang sedang mempertimbangkan untuk bunuh diri mungkin menunjukkan perubahan sikap atau perilaku, seperti berbicara atau bergerak dengan kecepatan atau kelambatan yang tidak biasa. Selain itu, orang tersebut mungkin tiba-tiba menjadi kurang peduli dengan penampilannya.
6. Berperilaku berbahaya atau merugikan diri sendiri
Perilaku yang berpotensi berbahaya, seperti mengemudi dengan sembrono, melakukan hubungan seks yang tidak aman, dan berlebihan konsumsi penggunaan obat-obatan atau alkohol, mungkin menunjukkan bahwa orang tersebut tidak lagi menghargai nyawanya.
7. Alami peristiwa tak terduga
Baca Juga: Hendak Solat Subuh, Pria di Ketapang Temukan Sang Istri Tewas Tergantung di Teras Rumah
Peristiwa besar yang tidak terduga bisa menyebabkan trauma besar dan dapat memicu upaya bunuh diri. Peristiwa itu seperti kematian orang yang dicintai atau hewan peliharaan, akhir hubungan, diagnosis penyakit utama, kehilangan pekerjaan, atau masalah keuangan yang serius.