Orang Tua Harus Tahu, Ini Manfaat yang Didapat Jika Sistem Imun Anak Baik

Vania Rossa Suara.Com
Rabu, 10 Agustus 2022 | 05:51 WIB
Orang Tua Harus Tahu, Ini Manfaat yang Didapat Jika Sistem Imun Anak Baik
Ilustrasi anak sehat (pexels.com/Tatiana Syrikova)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ternyata, sistem imun tak hanya menentukan status kesehatan anak, tapi juga tumbuh kembangnya, terutama pada kemampuan motorik halus dan kognitifnya.

Dikatakan dokter spesialis anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), dr. Margareta Komalasari, SpA, bahwa menjaga daya tahan tubuh atau imunitas anak sangatlah penting.

"Sistem imun anak itu belum berkembang sampai si kecil berusia delapan tahun. Periode ini penting dalam memenuhi kebutuhan anak terutama untuk mendukung perkembangan sistem imun," katanya dalam sebuah virtual press briefing, Selasa (9/8/2022).

Selain membuat anak jadi sehat dan tidak gampang sakit, sistem imun yang baik juga berdampak baik pada keterampilan motorik halus dan kemampuan kognitif atau kecerdasan anak.

Baca Juga: Kemarau Basah, Waspada Musim Penyakit ISPA dan Diare

"Ada penelitian yang menyatakan bahwa daya tahan tubuh itu faktor yang penting sekali, di mana anak yang sistem imunnya baik maka kemampuan motorik halusnya lebih tinggi 26 persen dibanding yang sakit-sakitan. Kemudian, nilai kognitifnya bisa lebih tinggi tiga poin dibandingkan anak yang lebih sering sakit," jelas Margareta.

"Dua faktor ini (motorik dan kognitif) dibutuhkan untuk mendapatkan tumbuh kembang si kecil yang lebih optimal. Jika tumbuh kembangnya optimal, mereka akan jadi generasi yang pintar, berbakat, dan menjadi generasi emas," lanjutnya.

Menurut Margareta, anak yang sehat tentu akan lebih aktif bergerak dan bermain sehingga dia lebih terstimulasi. Selain itu, anak yang aktif bergerak juga nantinya akan lebih mudah menemukan minat, bakat, dan potensi mereka.

Sebaliknya, lanjut Margareta, jika aspek motorik dan kognitif terganggu, maka anak akan mengalami berbagai masalah di kemudian hari. Sebagai contoh, anak-anak yang terlambat bicara nantinya cenderung sulit bersosialisasi dengan orang di sekitarnya.

Oleh karena itu, Margareta mengimbau orang tua untuk dapat memaksimalkan aspek kemampuan motorik dan kognitif tersebut dengan mengoptimalkan sistem imun anak melalui intervensi nutrisi yang baik.

Baca Juga: 6 Manfaat Buah Apel, Mulai dari Kesehatan Mata sampai Imun

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI