Suara.com - Sebagai ibu baru, YouTuber Ria Ricis tengah merasakan momen menyusui anak pertamanya, baby R.
Istri Teuku Ryan itu senang lantaran anaknya bisa minum ASI secara langsung dengan lahap.
Tapi, ia juga merasa kalau baby R sangat kencang saat menyusu hingga membuat Ria Ricis merasa nyeri.
"Uluh kenceng banget mimiknya, uh, mantep,” ujar Ria Ricis saat menyusui anaknya, dikutip dari video di media sosial. Nampak raut wajahnya agak meringis.
Baca Juga: Ria Ricis Kesakitan Saat Beri ASI ke Baby R, Begini Cara Mengatasinya
Nyeri di payudara saat awal masa menyusui ternyata hal normal, terutama bagi ibu baru. Ibu bisa mengalami nyeri atau tidak nyaman selama satu minggu pertama masa menyusui pasca melahirkan.
Nyeri pada puting atau payudara disebabkan karena banyak hal. Tetapi penyebab tersering biasanya karena posisi dan pelekatan bayi pada payudara yang kurang tepat.
Ibu juga harus perhatikan kondisi payudaranya. Dikutip dari situs Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), apabila nyeri puting tanpa ada luka, biasanya sembuh dalam 10 hari setelah ibu dan bayi belajar posisi dan pelekatan yang tepat.
Tetapi, jika nyeri disertai luka atau nyeri berlanjut setelah 10 hari, kemungkinan ada penyebab lain selain posisi dan pelekatan yang tidak tepat. Penyebab lain nyeri puting atau payudara antara lain:
1. Infeksi jamur pada puting atau payudara
Baca Juga: Oki Setiana Dewi Terharu Lihat Ria Ricis Jadi Ibu: Sama-sama Gengsian Buat Nangis
Tandanya: puting berwarna merah, nyeri, gatal, terasa panas, nyeri dirasakan selama atau setelah menyusui, serta mulut bayi terdapat bercak putih.
2. Infeksi bakteri pada puting atau payudara
Tandanya: mastitis dan abses.
3. Infeksi lain seperti herpes
Tandanya: terasa sakit, gatal, dan ada sensasi seperti terbakar.
4. Masalah pada bayi
Seperti, mekanisme menghisap abnormal, ankiloglosia (tongue tie).
5. Dermatosis pada payudara
Kondisi itu terjadi akibat kelainan pada kulit payudara atau pada puting karena iritan kulit dan biasanya ada faktor alergi (atopi).
Jika penyebab di atas terjadi, penting untuk segera mencari bantuan tenaga kesehatan yang dapat menolong ibu mengatasi nyeri saat menyusui dan mengobati penyebab nyeri tersebut.