Minum Teh Hijau Bisa Turunkan Kadar Gula Darah dalam Sebulan, Coba Sekarang!

Kamis, 28 Juli 2022 | 17:57 WIB
Minum Teh Hijau Bisa Turunkan Kadar Gula Darah dalam Sebulan, Coba Sekarang!
Ilustrasi penderita diabetes memeriksa gula darah. (Foto oleh PhotoMIX Company dari Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Diabetes tipe 2 merupakan kondisi di mana pankreas tidak menghasilkan cukup insulin atau insulin yang dihasilkannya tidak diserap oleh sel. Kondisi ini dikenal sebagai resistensi insulin yang menyebabkan kadar gula darah naik

Naiknya kadar gula darah yang mengancam akan menimbulkan kerusakan permanen pada tubuh. Sebuah penelitian menemukan teh hijau dapat menurunkan kadar gula darah tinggi dengan meningkatkan kesehatan usus.

Ada banyak bukti bahwa konsumsi teh hijau berkaitan dengan kadar kolesterol, glukosa atau kadar gula darah, dan trigliserida yang baik.

Tapi, tidak ada penelitian yang menghubungkan manfaat teh hijau pada usus dengan faktor kesehatan tersebut.

Richard Bruno, profesor humaniora nutrisi di The Ohio State University dan timnya melakukan uji klinis pada 40 individu sebagai tindak lanjut dari studi 2019 yang mengaitkan risiko obesitas dan masalah kesehatan yang lebih rendah pada tikus yang mengonsumsi suplemen teh hijau dengan peningkatan kesehatan usus.

Dalam studi baru, ekstrak teh hijau menurunkan gula darah atau glukosa. Selain itu, teh hijau juga menurunkan peradangan usus dan permeabilitas pada orang sehat sebagai temuan yang tidak terduga.

ilustrasi manfaat teh hijau. (Foto oleh NIKOLAY OSMACHKO dari Pexels)
ilustrasi manfaat teh hijau. (Foto oleh NIKOLAY OSMACHKO dari Pexels)

"Hal ini memberi tahu kita bahwa teh hijau bisa menurunkan glukosa darah pada orang dengan sindrom metabolik dan orang sehat dalam sebulan," kata Bruno dikutip dari Express.

Penurunan glukosa darah tampaknya terkait dengan penurunan usus bocor dan peradangan usus yang berkurang.

Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Current Developments in Nutrition, dari 40 peserta yang mana 21 orang memiliki sindrom metabolik dan 19 orang dewasa sehat mengonsumsi permen yang mengandung ekstrak teh hijau.

Baca Juga: Benarkan Testis Berubah Kebiruan saat Keinginan Berhubungan Seks Tak Tersalurkan?

Permen yang mereka konsumsi ini kaya akan senyawa antiinflamasi yang disebut katekin selama 28 hari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI