Cegah Demam Berdarah Dengue, Mobil Edukasi Ini Keliling Sosialisasi PHBS

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Kamis, 28 Juli 2022 | 10:50 WIB
Cegah Demam Berdarah Dengue, Mobil Edukasi Ini Keliling Sosialisasi PHBS
Mobil edukasi demam berdarah dengue. (Dok: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi masalah kesehatan serius di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan, selama pandemi jumlah penderita DBD dilaporkan terus meningkat.

Hal ini menjadi tantangan tersendiri ditengah upaya pengendalian pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, selain terus memperkuat penanganan, pemerintah dan berbagai pihak juga memberikan edukasi ke masyarakat tentang bahaya penyakit demam berdarah dengue.

Salah satunya lewat Mobil Edukasi “Wujudkan Indonesia Bebas Dengue” yang dilepas oleh Wakil Menteri Kesehatan RI dr. Dante Saksono. Mobil Edukasi Enesis memberikan sosialisasi penerapan PHBS dan pencegahan DBD, dititik-titik seperti SDN 1 Kramat dan SDN Kartini 1, Pasar Kanoman, RSUD Gunung Jati dan Asia Toserba.

Destinasi pertama dari Mobil Edukasi ini adalah Kota Cirebon, Jawa Barat. Seperti diketahui hingga kasus demam berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Cirebon hingga 23 Juni mencapai 1099 orang.

Baca Juga: Cara Efektif Memberantas Penyakit DBD

Mobil edukasi demam berdarah dengue. (Dok: Istimewa)
Mobil edukasi demam berdarah dengue. (Dok: Istimewa)

Sub Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cirebon, Luqman Denianto, mengatakan, penyebab lonjakan kasus DBD ialah minimnya kesadaran masyarakat menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

“Jawa Barat masih dalam 10 Provinsi tertinggi untuk DBD, kami apresiasi langkah dari Enesis ini, harapannya dengan edukasi ini makin banyak yang tahu bagaimana mencegah DBD," kata epala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistika Kota Cirebon, Ma'ruf Nuryasa dalam keterangannya mewakili Walikota Cirebon, Kamis, (28/7/2022).

Heri Sutarno selaku Regional Sales Manager Jawa Barat menyatakan “ini kota pertama kami untuk kegiatan edukasi penerapan PHBS serta pencegahan Dengue melalui PSN 3M Plus, kami lihat antuasiasme anak-anak luar biasa menyambutnya apalagi saat tadi kegiatan uji ampuh nyamuk dengan Soffell, anak-anak berebut ingin mencoba” ujar Heri.

Pencegahan dengue bisa dilakukan melalui PSN 3M Plus, yaitu menutup, menguras dan memanfaatkan barang bekas, plus nya itu bisa menggunakan obat anti nyamuk.

“Seperti mengoles/menyemprot Soffell agar terhindar dari gigitan nyamuk sebagai perlindungan diri, Soffell lotion dan spray anti nyamuk tahan 8 Jam, saat ini ada varian baru Soffell Alamia penolak nyamuk dari daun alami, tidak lengket dan terasa sejuk dikulit juga bisa untuk anak-anak. Untuk proteksi dari nyamuk di ruangan, bisa menggunakan aerosol Force Magic dengan Formula 0,30 AE dan teknologi Synergist membunuh nyamuk hingga ke saraf nyamuk sehingga nyamuk mati tidak bangun lagi” ujar Heri

Baca Juga: Dibanding Trombosit, Ini Pentingnya Cairan Elektrolit Bagi Penderita Demam Berdarah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI