Suara.com - Minuman dingin seringkali disalahkan saat seorang anak mengalami batuk dan pilek. Itu sebabnya, banyak orangtua melarang buah hati mereka untuk mengonsumsi minuman dingin.
Padahal, Ahli Gizi Puskesmas Jagakarsa, Jakarta Selatan, Nuril Farah Dhiya, S.TR.GZ mengungkap, jika orangtua seharusnya tak perlu cemas jika si kecil terbiasa menenggak minuman dingin.
"Ini bukan kebiasaan buruk kok. Toh, makanan dan minuman yang dingin akan berubah suhunya menyesuaikan dengan suhu dalam tubuh dalam waktu singkat begitu melewati kerongkongan kita," jelasnya dalam siaran pers yang Suara.com terima pada Selasa (26/7/2022).
Bahkan, Nuril mengatakan jika minuman dingin sudah busa dikonsumsi sejak anak berusia 1 tahun ke atas. Saat bayi sudah dikenalkan makan atau minum selain ASI, jika sedang tumbuh gigi, dianjurkan pula menggigit atau mengunyah sesuatu yang dingin seperti buah untuk mengurangi nyerinya.
Baca Juga: Ahli gizi Ingatkan Orang Tua untuk Jaga Tumbuh-Kembang Anak agar Terhindar Malnutrisi
Meski boleh-boleh saja, namun orangtua tetap perlu memilih minuman dingin secara cermat. Misalnya, jangan lupa untuk memperhatikan kecukupan air per harinya.
Sesuai tabel Angka Kecukupan Gizi Tahun 2019, pada anak usia 6-11 bulan sebanyak 900 ml, 1-3 tahun sebanyak 1150 ml, 4-6 tahun sebanyak 1450 ml, dan 7-9 tahun sebanyak 1650 ml. Kecukupan air tersebut sudah termasuk air mineral, kandungan air pada buah atau makanan minuman lainnya.
"Tak perlu terlalu kaku dalam memilihkan minuman kemasan dingin yang baik dikonsumsi untuk anak. Di pasaran cukup banyak produk minuman kemasan selain susu yang dapat dinikmati anak. Tetapi dengan catatan, sebisa mungkin tanpa pemanis buatan atau pewarna berbahaya," pungkasnya.
Salah satunya Pino Es Serut Buah yang memiliki aneka rasa buah-buahan yang menyegarkan. Sehingga dapat membantu membangkitkan mood anak menjadi lebih baik. Selain itu, orangtua dan anak juga dapat berkreasi membuat berbagai menu nikmat seperti smoothie, es campur, ataupun es teler.
Jika menghadapi anak yang kurang menyukai minum air putih, dapat pula membuat minuman dingin alternatif dalam botol bertutup rapat berupa infused water yaitu air yang diberikan potongan potongan buah, minuman ini bisa dijadikan sebagai solusi masalah tersebut.
Kombinasikan saja beberapa buah-buahan yang disukai anak-anak. Misalnya saja jeruk, apel, kiwi, atau pir. Perpaduan dari dua atau tiga jenis buah-buahan itu menghasilkan rasa yang unik dan enak.
"Supaya makin enak, simpan infused water itu di kulkas agar rasanya lebih menyegarkan, tidak disarankan menyimpan infused water lebih dari 24 jam ya, baiknya konsumsi setelah 2 jam disimpan dalam kulkas, karena semakin lama menyimpan maka kandungan gizi buah akan rusak dan dapat mengakibatkan masalah pencernaan," tutup Nuril.