Infografis
Suara.com - Pisang merupakan salah satu buah yang bisa menjadi penambah energi. Inilah mengapa pisang sangat cocok dikonsumsi saat sarapan.
Selain itu, pisang juga sangat baik bagi penderita maag maupun asam lambung. Sebab, buah ini mengandung asam yang rendah.
Sebuah studi baru-baru ini menyebut bahwa pisang juga bisa membantu menurunkan risiko penyakit jantung, lapor The Health Site.
Pisang Mengurangi Risiko Penyakit Jantung
Baca Juga: Kandungan Nutrisi Lengkap yang Dimiliki Singkong: Ada Serat, Karbohidrat, Hingga Potasium
Pisang termasuk buah yang kaya akan mineral disebut kalium atau potasium. Fungsi kandungan ini adalah untuk membantu menjaga tingkat cairan tubuh dan mengontrol pergerakan nutrisi serta bahan limbah yang keluar masuk dai sel.
Kalium juga membantu dalam respons sel saraf serta otot. Ini mempertahankan detak jantung agar teratur dan membantu mengurangi dampak natirum pada tekanan darah.
Seperti yang diketahui, kandungan natrium berlebih di dalam tubuh berbahaya bagi jantung karena dapat mempersempit pembuluh darah, membuat jantung memompa lebih cepat. Pada akhirnya, natrium dapat meningkatkan tekanan darah.
Pisang juga sumber serat, folat, dan antioksidan yang baik, seperti vitamin C. Kandungan ini sangat baik untuk kesehatan jantung.
Studi yang terbit di Journal of Chiropractic Medicine menemukan bahwa orang yang mengonsumsi banyak serat cenderung tidak mengembangkan penyakit kardiovaskular atau jantung.
Baca Juga: 4 Manfaat Potasium untuk Kesehatan Tubuh yang Belum Banyak Diketahui!
Orang yang menjaga asupan seratnya juga memiliki kadar LDL atau kolesterol 'jahat' lebih rendah. Kolesterol LDL merupakan faktor risiko dari penyakit jantung.
