Terpopuler Kesehatan: Meninggal Setelah Habiskan Sebotol Alkohol dalam 2 Menit, Berapa ASI Bisa Disimpan di Kulkas?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Rabu, 13 Juli 2022 | 21:15 WIB
Terpopuler Kesehatan: Meninggal Setelah Habiskan Sebotol Alkohol dalam 2 Menit, Berapa ASI Bisa Disimpan di Kulkas?
Keracunan alkohol bisa menyebabkan kematian. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

3. 3 Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dimakan Bersamaan dengan Durian

Ilustrasi buah durian (shutterstock)
Ilustrasi buah durian (shutterstock)

Meski teksturnya lembut dan sangat sulit berhenti untuk mengunyahnya, Anda harus mengetahui bahwa ada beberapa makanan yang tidak boleh dimakan bersamaan dengan durian. Sebab, konsumsi durian bersamaan dengan beberapa makanan tertentu dapat menimbulkan permasalahan pada kesehatan.

Makanan  yang tidak boleh dimakan bersamaan dengan durian biasanya memiliki kandungan yang sama dengan durian. Karenanya, efek dari mengonsumsi durian dengan makanan tersebut akan terlalu berlebihan.

Baca selengkapnya

4. Hati-hati, Remaja yang Aktif Berhubungan Seks Rentan Terkena IMS

Ilustrasi seksual (Elements Envato)
Ilustrasi seksual (Elements Envato)

Remaja yang telah aktif berhubungan seksual rentan alami infeksi menular seksual (IMS). Dokter spesialis kulit dan kelamin dr. Enricco Hendra, Sp.KK., menjelaskan bahwa IMS merupakan infeksi yang diakibatkan karena bakteri, jamur, maupun virus.

Penyakit tersebut menular lewat kontak seksual. Adapun jenis IMS berupa gonore atau kencing nanah, kutil kelamin, herpes, kutu pada organ kelamin, HPV, Hepatitis B,  Hepatitis C, dan HIV-AIDS.

Baca selengkapnya

5. Pemerintah Indonesia Berencana Tambah Kuota Jurusan Kedokteran di Universitas

Baca Juga: Minum Alkohol sampai Habis Kurang dari 2 Menit, Pria Ini Pingsan dan Meninggal Dunia!

Ilustrasi dokter (stock image)
Ilustrasi dokter (stock image)

Pemerintah Indonesia melalui kerjasama antara Kemenkes dengan Kemendikbud Ristek, berencana meningkatkan kuota jurusan kedokteran di tingkat perguruan tinggi atau universitas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI