Suara.com - Kanker adalah salah satu jenis penyakit serius yang disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gaya hidup yang buruk.
Tapi, ada bukti kuat yang dilaporkan oleh World Cancer Research Fund tahun 2018 bahwa jenis sayuran tertentu bisa meningkatkan risiko kanker perut.
"Laporan terbaru kami pada 2018 menemukan bukti kuat bahwa makanan tinggi garam tertentu adalah penyebab kanker perut," jelas laporan tersebut dikutip dari Express.
Menurut catatan kesehatan tubuh, makanan yang dimaksudkan ini adalah makanan yang diawetkan dengan garam, seperti daging, sayuran, dan ikan.
Baca Juga: Lagi, Ahli Coba Transplantasi Jantung Babi ke Dua Pasien yang Mati Otak!
Para ilmuwan percaya bahwa peningkatan risiko kanker ini berasal dari makanan yang diawetkan dengan garam. Hal ini disebabkan oleh jumlah garam dalam makanan yang terlalu besar selama proses pengawetan.
Penelitian eksperimental ini telah menunjukkan bahwa garam bisa merusak lapisan perut dan menyebabkan lesi, yang bisa berkembang menjadi kanker perut bila diabaikan.
Semakin banyak bukti menarik mengenai hubungan antara makanan yang diawetkan dengan garam dan kanker perut.
Satu meta-analisis, yang diterbitkan dalam jurnal Clinical Nutrition, menilai hubungan antara kebiasaan asupan garam dan risiko kanker perut dalam studi prospektif.
Dalam analisis gabungan dari tujuh studi, asupan garam yang tinggi dan rendah berkaitan dengan peningkatan risiko kanker perut.
Baca Juga: Wanita Ini Idap Kanker Kulit hingga Kepala Pitak Gara-gara Sering Berjemur, Ini Penyebabnya
"Hubungan itu lebih kuat pada populasi Jepang dan konsumsi makanan tinggi garam juga berkaitan dengan risiko kanker perut yang lebih besar," katanya.
Para peneliti menyimpulkan bahwa asupan garam dalam makanan secara langsung berkaitan dengan risiko kanker lambung dalam studi populasi prospektif.
Perlu dicatat bahwa bukti yang menghubungkan garam dengan risiko kanker tidak meyakinkan. Karena, badan kesehatan menemukan bukti mengenai asupan garam total dan risiko kanker perut belum kuat.