Suara.com - Seorang wanita bernama Nickie Murtagh (36) memperingatkan pengikutnya di TikTok untuk menghindari sunbed atau kursi berjemur.
Dalam unggahannya di TikTok, ia memperlihatkan dampak buruk paparan sinar matahari ke kulitnya.
"Lihat. Hindari sunbed dan gunakan SPF (sunscreen), teman-teman. Mereka tidak berbohong," kata Murtagh, dilansir dari The Sun.
Tidak hanya warna kulit Nickie menjadi tidak merata, dengan beberapa perubahan pigmentasi di beberapa bagian, ia juga menderita kanker kulit di kulit kepalanya.
Baca Juga: Kanker Kulit Bisa Diobati Sampai Sembuh, Begini Cara Deteksi Tanda-tandanya!
Akibatnya, kulit kepalanya terlihat pitak akibat kanker kulit tersebut.
Dulunya, bagian kulit kepala dekat ubun-ubun tersebut benjol karena kanker dan ia menjalani operasi pada Desember 2018 lalu.
"Setelah itu, aku merasa seperti ada kawah yang cukup besar di kepalaku," sambungnya.
Murtagh terkejut ketika pertama kali melihat banyaknya kulit kepala yang diangkat.
"Kemudian lubang (dari kulit yang dicabut) ditambal dengan jaringan dari kakiku. Untungnya, setelah jaringan diperiksa, aku sudah bersih dari kanker," lanjutnya.
Namun setelah operasi, ibu tiga anak ini justru merasa depresi dan takut kondisinya menjadi 'bom waktu yang berdetak'.
Kini, ia dedikasikan hidupnya untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya paparan sinar matahari dan berjemur di sunbed.
Dahulu di usia 20-an, Nickie selalu berjemur selama sekitar 8 hingga 12 menit. Tetapi, ia sering lupa untuk menggunakan sunscreen dan tidak mau memakai topi.