Heboh Pria Kena Serangan Jantung Usai Berhubungan Seks, Benarkah Penderita Jantung Lebih Berisiko?

Rabu, 06 Juli 2022 | 10:00 WIB
Heboh Pria Kena Serangan Jantung Usai Berhubungan Seks, Benarkah Penderita Jantung Lebih Berisiko?
Ilustrasi serangan jantung. [Envato]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Menurut Michael Blaha, MD, MPH, direktur penelitian klinis di Pusat Pencegahan Penyakit Jantung Johns Hopkins Ciccarone, seseorang pantang melakukan hubungan seks bila mengalami nyeri dada, sesak napas, detak jantung tidak teratur dan mual atau gangguan pencernaan.

Tapi dilansir dari Times of India, pakar lainnya mengatakan kemungkinan terjadinya serangan jantung saat berhubungan itu sangat rendah. Bila Anda tidak merasakan kesulitan untuk naik turun tangga atau joging, maka Anda aman berhubungan seks.

Menurut sebuah studi tahun 1996 oleh peneliti Harvard Medical School, seks dapat memicu serangan jantung pada beberapa orang, terutama pria.

Tapi dari semua kasus serangan jantung, hubungn seks adalah faktor penyebab 1 persen di antaranya. Beberapa peneliti dan pakar kesehatan mengatakan bahwa kejadian serangan jantung saat berhubungan seks sangat rendah.

Namun, ada beberapa penelitian yang benar-benar membuktikan manfaat kesehatan yang ditawarkan oleh seks. Seks memberikan manfaat yang sama bagi tubuh manusia seperti halnya latihan fisik, seperti meningkatkan detak jantung, menurunkan tekanan darah, mengurangi stres dan juga dikenal untuk meningkatkan kualitas tidur pada banyak individu.

Bahkan masalah stres yang berdampak negatif pada kesehatan jantung sebenarnya bisa dihilangkan dengan seks teratur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI