Suara.com - Tekanan darah naik dan turun secara alami sepanjang hari. Tetapi, tekanan darah tinggi secara konsisten akan memaksa jantung untuk bekerja lebih keras yang meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung.
Untungnya, Anda bisa mengurangi risiko tekanan darah tinggi dengan mengubah pola makan. Ikan dianggap sebagai komponen kunci dari diet jantung sehat, meskipun penelitian dalam jurnal Hypertension mengungkapkan hubungan antara asupan ikan laut dan peningkatan tekanan darah.
Penelitian ini mengaitkan merkuri dalam makanan laut dengan tekanan darah tinggi. Meskipun, temuan ini bukan berarti melarang orang makan ikan.
"Peningkatan kecil tekanan darah karena metilmerkuri tidak akan pernah melebihi manfaat asam lemak omega-3," kata Dokter Eric Dewailly, seorang profesor di departemen kedokteran sosial dan pencegahan di Universitas Laval di Quebec dikutip dari Express.
Baca Juga: Jangan Percaya, 5 Hoaks Seputar Obat Covid-19 yang Disebut Bisa Menyembuhkan Infeksi Virus Corona!
Merkuri adalah polutan di seluruh dunia yang diangkut melalui udara dan air ke seluruh planet ini, menimbulkan tantangan khusus bagi kesehatan global.
Di satu sisi, merkuri diakui sebagai salah satu pencemar lingkungan yang paling berbahaya. Di sisi lain, ikan laut merupakan makanan bergizi terlepas dari kandungan methylmercury (MeHg).
Namun, penelitian ekstensif telah menunjukkan bahwa diet kaya asam lemak omega-3 dari ikan berminyak, seperti sarden berlemak, herring, trout, dan salmon berkaitan dengan penurunan risiko kematian akibat serangan jantung, stroke dan penyakit kardiovaskular lainnya.
Jadi, Anda bisa mempertimbangkan pilihan ikan laut ini jika ingin makan ikan tetapi tekanan darah tetap terkontrol.
Orang yang mungkin berisiko mengalami kenaikan tekanan darah sebaiknya menghindari ikan yang memiliki kadar asam lemak omega-3 rendah dan kandungan merkuri yang tinggi.
Baca Juga: Skin Tag Bisa Jadi Tanda Diabetes
Adapun 3 jenis ikan yang berisiko menyebabkan tekanan darah tinggi merupakan kelompo ikan predator besar, seperti, ikan todak, marlin, dan hiu.